Lomba Toga Usada Sari di Desa Lodtunduh
Kelompok Toga Usada Sari, Desa Lodtunduh, Kecamatan Ubud, Gianyar, dinilai Tim Penilai Lomba Asuhan Mandiri Toga Tingkat Provinsi Bali, Selasa (8/8).
GIANYAR, NusaBali
Lomba ini bertujuan mengedukasi dan memotivasi masyarakat untuk memiliki dan memanfaatkan Toga Asuhan Mandiri secara benar.
Hal itu ditegaskan Ketua Tim Penilai Lomba Asuhan Mandiri Toga Tingkat Provinsi Bali Dr Ni Made Laksmi.
Kata Laksmi, kini pemerintah sudah memiliki asuhan mandiri bidang tanaman obat keluarga (Toga) dan akupresure. Oleh karena itu, pemerintah perlu melakukan pembinaan secara berkesinambungan, antara lain melalui kompetisi atau lomba.
Kata dia, penilaian ini akan diadakan setiap tahun dan berkelanjutan, dimulai dari tingkat desa/kelurahan sampai pusat/nasional. “Obat tradisional sangat bermanfaat. Asalkan, sesuai dengan aturan dan etika di masyarakat,” kata Laksmi.
Bupati Gianyar dalam sambutannya dibacakan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Gianyar I Ketut Suweta, menegaskan, Pemkab Gianyar sangat mengepresiasi lomba ini. Karena melalui lomba ini semangat masyarakat untuk menghargai tanaman dan warisan leluhur tentang obat tradisional bisa lestari.
Kepala Desa Lodtunduh I Wayan Gunawan mengatakan Kelompok Toga Usada Sari Desa Lodtunduh dibentuk cukup lama. Kelompok ini sudah memanfaatkan Toga untuk asuhan mandiri. Hadir pada penilaian tersebut, Ketua TP PKK Gianyar Ny Surya Adnyani Mahayastra, Kepala Dinas Kesehatan Gianyar dr IA Cahyani Widyawati, dan pemerhati lingkungan hidup.*lsa
1
Komentar