Denmark Tak Gentar Jumpa Jerman di 16 Besar

Saat menghadapi Serbia, Denmark mendominasi babak pertama, namun memasuki babak kedua, giliran Serbia yang tampil lebih dominan. Namun tak ada gol yang tercipta selama 90 menit.

Berkat hasil itu Denmark menempati peringkat kedua klasemen akhir Grup C dengan tiga poin dari tiga laga. Sedangkan Serbia di posisi juru kunci dan harus tersingkir dari Euro 2024. 

Selanjutnya Denmark akan berjumpa juara Grup A, yakni tuan rumah Jerman pada babak 16 besar Euro 2024 di Stadion Signal Iduna Park, Dortmund, Minggu (30/6), pukul 03.00 WITA. Bek Denmark Jannik Vestergaard, percaya laga lawan Jerman masih bisa dimenangkan.

"Segalanya mungkin terjadi, saya pikir Swiss baru saja menunjukkan itu," ujar Vestergaard, mengacu pada hasil 1-1 antara Swiss dan Jerman saat Niclas Füllkrug mencetak gol penyeimbang di masa injury time.

Menurutnya, Jerman tim yang bagus, tetapi juga rentan jika Denmark bermain dengan cara yang benar. Namun, Vestergaard menyadari performa seperti saat melawan Serbia tidak akan cukup. 

Pelatih Denmark Kasper Hjulmand, juga puas dengan penampilan timnya di babak pertama melawan Serbia, bahkan menyebutnya sangat kuat. Dominasi Denmark jelas terlihat, namun peluang masih minim. Hjulmand tahu bahwa serangan Denmark harus meningkat saat menghadapi Jerman, salah satu favorit turnamen.

"Saya sangat menantikan pertandingan ini. Saya sebagai pelatih sudah empat kali melawan Inggris dan tidak pernah kalah - kami suka pertandingan seperti ini," kata Hjulmand.

Pemain Denmark lainnya, Joakim Mahle menambahkan optimisme timnya. Menurutnya, Jerman tim yang bagu, dan dia tahu kualitasnya. “Mereka bermain di kandang, itu tidak masalah. Kami perlu mengalahkan mereka," kata Mahle. *