Pembangunan Jembatan Pasekan Telan Rp 3,4 Miliar
TABANAN, NusaBali - Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Tabanan akhirnya membangun jembatan sekaligus perapian bataran sungai di Banjar Dinas Pasekan, Desa Dajan Peken Kecamatan Tabanan. Proyek ini akan menelan anggaran Rp 3,4 miliar.
Pembangunan jembatan dilakukan selain karena sempat terjadi longsor yang menggerus bataran sungai. Di lokasi tersebut setiap musim hujan kerap terjadi banjir.
Kabid Bina Marga Dinas PUPRPKP Tabanan I Gede Partana mengatakan jembatan ini dibangun karena sebelumnya kena longsor hingga membuat aktivitas masyarakat terganggu. "Di lokasi itu sudah dua kali longsor terjadi karena air meluap ke jalan.
Mengingat di bawah jalan ada saluran atau gorong air sungai yang tidak mampu menahan debit air. Sehingga menggerus jalan dan tembok bataran sungai," ungkap Partana, Kamis (27/6).
Disebutkan, pembangunan jembatan sudah mulai dilakukan dan ditarget rampung tahun 2024 dengan anggaran Rp 3,4 miliar dari APBD Tabanan. "Jembatan ini memiliki panjang sekitar 7 meter dan lebarnya 7,6 meter," jelasnya.
Partana menerangkan, untuk pembangunan jembatan akan diawali pembongkaran jalan. Dengan menurunkan alat berat berupa ekscavator di lokasi untuk menggali pondasi jembatan dan melakukan perapian.
"Tidak hanya pembangunan jembatan, juga perbaikan saluran air dan pondasi bataran sungai di sisi barat dan timur yang tergerus longsor," tandas Partana 7des
Komentar