Ngotot Wujudkan Sekolah Berbasis Karakter
SMPN 2 Singaraja, salah satu sekolah favorit di Buleleng.
SMPN 2 Singaraja Masih Terkendala Jumlah Siswa
SINGARAJA, NusaBali
Kini sekolah ini ngotot mengusahaakan pembentukan sekolah berbasis pendidikan karakter. Namun upaya tersebut terkendala oleh jumlah siswa yang melebihi kapasitas.
Melalui HUT ke-59 SMPN 2 Singaraja, target ‘sekolah berbasis pendidikan karakter’ tersebut kembali digaungkan untuk dapat dicapai dalam tiga tahun kedepan. Hal tersebut diungkapkan Kepala SMPN 2 Singaraja, Nyoman Purnayasa di sela-sela puncak HUT ke-59 SMPN 2 Singaraja, Selasa (8/8). Sejauh ini, kata dia, SMPN 2 Singaraja untuk dapat bersaing dengan sekolah-sekolah favorit lainnya di wilayah kota, harus terus berjuang.
Rencana pembentukan sekolah berbasis pendidikan karakter itu pun masih terus diyakini dan diraih meskipun beberapa waktu lalu sempat ada statement pembatalan pemberlakuan full day school. Namun, menurutnya sekolah berbasis pendidikan karakter tetap menjadi acuan untuk mencetak lulusan yang siap bersaing nantinya dengan lulusan lain, dengan kepribadian yang mantap. “Memang selama ini kami masih terkendala jumlah siswa, yang idealnya dalam satu tingkat ada 11 kelas, kelas IX dan VIII kami masih 15 kelas. Tetapi tahun ini kelas VII sudha 11 kelas sesuai batasan maksimal, kedepannya akan kami sesuaikan secara bertahap,” kata Purnayasa.
Selain persiapan menuju sekolah berbasis karakter, pihaknya juga tengah mengusulkan pemenuhan sarana ruang kelas belajar yang kini baru tersedia 30 kelas. Sedangkan idealnya SMPN 2 Singaraja memiliki 33 ruang kelas belajar.
Pemenuhan target tersebut pun juga diikuti dengan pengetahuan guru yang diberikan pelatihan pelaksanaan pembelajaran berbasis penguatan karakter serangkaian HUT ke-59 SMPN 2 Singaraja. Sehingga kedepannya apa yang menjadi target dapat berjalan beriringan dan guru dapat mengimplementasikan pembelajaran tersebut di dalam kelas. Selain itu, program literasi sekolah terus digalakkan untuk memperluas pengetahuan anak didiknya.
Dalam rangkaian HUT ke-59 SMPN 2 Singaraja juga digelar sejumlah kegiatan sosial, lomba dan pertunjukkan seni. Wakil Bupati Buleleng dr Nyoman Sutjidra yang hadir dalam puncak HUT mengharapkan agar sekolah ini bisa mengembalikan masa kejayaannya. Dia yang juga alumni SMPN 2 Sngaraja angkatan tahun 1975, berharap ke depannya sekolah dengan pendidikan karakter siswa yang berwawasan budaya dapat dipertahankan, dan diimplementasikan dengan perkembangan sistem pendidikan terkini.*k23
1
Komentar