nusabali

Bagnaia Tercepat FP 1 di Assen

  • www.nusabali.com-bagnaia-tercepat-fp-1-di-assen

ASSEN, NusaBali - Francesco ‘Pecco’ Bagnaia menjadi pembalap tercepat pada sesi latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Belanda 2024, di Sirkuit TT, Assen, Belanda, Jumat (28/6) petang. Rider Ducati Lenovo itu mencetak waktu satu putaran terbaik 1 menit 32,401 detik. Pecco pun sukses mengasapi Marc Marquez di tempat kedua

Bagnaia tancap gas sejak menit-menit awal sesi latihan. Dia mencatat waktu tercepat hingga mempertajamnya menjadi 1 menit 32,820 detik. Pembalap asal Italia itu mengungguli duo Gresini, Marc Marquez dan Alex Marquez, yang berada tepat di belakangnya setelah 10 menit sesi berjalan. Sedangkan rival beratnya, Jorge Martin, di posisi ketujuh.

Dua puluh menit setelah sesi berjalan, Marquez mengambil alih posisi terdepan dengan catatan waktu 1 menit 32,980 detik. Martin mengikuti di belakangnya bersama Maverick Vinales, sedangkan Bagnaia terlempar ke urutan sembilan.

Memasuki menit-menit terakhir, Pecco kembali merebut tempat terdepan dengan waktu 1 menit 32,401 detik. Marquez bersaudara pun kembali membuntutinya di posisi tiga besar.

Namun pada detik-detik terakhir sebuah lap gemilang dicatatakan Fabio Di Giannantonio. Pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team itu nyaris mengakhiri sesi sebagai yang tercepat dengan waktu 1 menit 32,314 detik. 

Sayangnya, waktu itu dihapus lantaran Di Giannantonio melebihi batas trek. Alhasil, Bagnaia tampil sebagai yang tercepat, diikuti Marquez.

Sementara itu, tim Pertamina Enduro VR46 siap tampil lebih kompetitif pada putaran kedelapan MotoGP 2024 di Sirkuit TT Assen, Belanda.

Tim yang diperkuat duo pembalap Italia Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio itu bisa dibilang memiliki rekam jejak yang cukup solid di Assen, beberapa musim terakhir ini.

“Setelah libur tiga pekan dan tak ada kegiatan balap, saatnya Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio kembali ke lintasan balap di Sirkuit Assen, Belanda akhir pekan ini,” kata Direktur Utama PT Pertamina Lubricants Werry Prayogi dalam rilis, Kamis.

Bezzecchi tahun lalu merebut posisi pole, kemenangan Sprint, dan podium di balapan utama. DIa pun mengatakan memiliki tekad menutup jarak dengan para pembalap kuat di depannya.

Selain itu, Di Giannantonio pun cukup konsisten di paruh pertama musim ini, dengan meraih posisi 10 besar selama tujuh kali berturut-turut. *

Komentar