Tes Urine Warga Binaan, Hasil Negatif
Puluhan warga binaan Rutan Kelas II Bangli dites urine oleh Tim Satgas Kamtib Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah (Kantor Wilayah) Bali, Rabu (9/8).
BANGLI, NusaBali
Hasil tes urine tersebut negatif penyalahgunaan narkotika. Kepala Rutan Kelas II B Bangli Diding Alpian, menyatakan, tes urine disertai penggeledahan dipimpin Kadivpas Surung Pasaribu. Penggeledahan ataupun tes urine dilaksanakan secara rutin, namun waktunya tidak pasti. “Sidak dari Kanwil bersifat insidentil, jadi bisa kapan saja dilaksanakan,” jelasnya. Warga binaan yang dites urine sebanyak 34 orang yang diambil secara acak.
Disinggung terkait upaya menekan adanya tindak penyalahgunaan narkoba di lingkungn Rutan Bangli, Diding Alpian mengatakan telah dilakukan deklarasi perang terhadap penyalahgunaan handphone dan narkoba, sidak secara berkala dan insidentil, minimalisir potensinya dengan perkuat sarana pengamanan baik tempat besukan maupun penggeledahan badan dan barang. Menyediakan tempat dan sarana komunikasi terpantau serta tumbuhkan kesadaran pola hidup sehat tanpa narkoba pada warga binaan.
“Bila ada pelanggaran tentu ada sanksi. Baik petugas maupun warga binaan. Sanksi bagi petugas meliputi tindakan administrasi sampai pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH). Bagi napi tindakan dan hukuman disiplin,” tegasnya.
Sementara ini, jumlah warga binaan di Rutan Kelas II Bangli untuk kasus narkoba ada 35 orang. Beberapa di antaranya merupakan titipan dari LP Kerobokan, Rutan Gianyar, Negara serta Karangasem. Diding Alpian yakin sejauh ini di Rutan Bangli bebas dari penyalahgunaan narkoba.
“Kami upayakan dengan pendekatan persuasif tidak hanya bagi napi kasus narkoba, tapi kasus lainnya agar tidak terjadi gangguan keamanan dan ketertiban,” imbuhnya. *e
1
Komentar