DP3AP2KB Gianyar Gelar Pelatihan Capacity Building
Pelatihan Capacity Building
DP3AP2KB Gianyar
Pusat Layanan Umum Terpadu (PLUT)
UMKM
BNN Gianyar
I Wayan Suartika
Dinas Kesehatan Gianyar
GIANYAR, NusaBali - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Gianyar menggelar pelatihan capacity building di Gedung Pusat Layanan Umum Terpadu (PLUT) Koperasi dan UMKM Kabupaten Gianyar, Senin, (8/7). Pelatihan ini untuk meningkatkan kapasitas pengurus Forum Anak Daerah (FAD) se-Kabupaten Gianyar. Pelatihan capacity building dilaksanakan selama 3 hari, Senin (8/7) hingga Rabu (10/7).
Menghadirkan narasumber, AA Sri Sruti Sundari dari DP3AP2KB Gianyar, I Wayan Sudita SH dari UPTD Kabupaten Gianyar, I Wayan Suartika dari BNN Gianyar, Dewa Oka Arimbawa dari Dinas Kesehatan Gianyar, dan I Nyoman Bidi Sastra dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gianyar. Ketua Umum FAD Gianyar, I Made Andhika Widita Rasendria mengatakan capacity building merupakan salah satu upaya mengembangkan kapasitas diri, meningkatkan keterampilan, serta memperkuat komitmen dalam memperjuangkan hak-hak anak di Gianyar.
“Forum Anak adalah wadah partisipasi anak yang harmonis dan memiliki dedikasi tinggi dalam pemenuhan hak-hak anak. Oleh karena itu, melalui kegiatan ini, saya berharap kita semua dapat belajar bersama, berbagi pengalaman, dan memperkaya wawasan agar kita dapat menjadi agen perubahan yang lebih efektif dan inovatif,” kata Andhika. Capacity building akan memberikan manfaat yang besar bagi semua. “Mari kita ikuti setiap sesi dengan penuh semangat dan antusiasme. Kita adalah masa depan, bersama-sama kita bisa menciptakan perubahan yang positif untuk anak-anak di Kabupaten Gianyar,” lanjutnya.
Plt Sekdis P3AP2KB Gianyar, I Wayan Darmadi ST mengatakan secara prinsip ada 4 hak dasar anak yang harus dipenuhi. Keempatnya yakni hak hidup, tumbuh kembang, perlindungan, dan partisipasi. “Untuk pemenuhan hak partisipasi anak, Pemerintah Kabupaten Gianyar memberikan ruang yang seluas-luasnya kepada anak untuk berpartisipasi dan menyampaikan aspirasi melalui Forum Anak,” kata Wayan Darmadi. Melalui Forum Anak, dapat menjadi sarana menyalurkan aspirasi, suara, pendapat, keinginan, dan kebutuhan anak dalam proses pembangunan.
Pelatihan capacity building bagi Forum Anak bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan pengurus forum anak dalam menjalankan tugas utamanya sebagai pelopor dan pelapor serta partisipasi anak dalam perencanaan pembangunan. “Setelah kegiatan ini berakhir, saya berharap anak-anak sekalian pengurus Forum Anak akan menjadi penyambung lidah bagi pemerintah,” ujar Darmadi. 7 nvi
Komentar