Koper ‘Misterius’ Bikin Gempar di Penarungan
Polisi Terjunkan Jibom, Ternyata Koper Kosong
MANGUPURA, NusaBali - Warga Banjar Dauh Peken, Desa Penarungan, Kecamatan Mangwi, Badung digegerkan oleh sebuah koper tak bertuan tergeletak di depan pintu masuk Puri Agung Penarungan, Selasa (9/7) pagi.
Koper warna abu-abu itu dicurigai warga berisi barang berbahaya lalu melaporkannya ke pihak kepolisian.
Untuk mengatasi kepanikan warga dan mengantisipasi hal yang tak diinginkan terjadi pihak kepolisian menerjunkan unit penjinak bom. Setelah dibuka oleh tim penjinak bom ternyata koper yang belum diketahui tuannya itu tak berisi apa-apa alias kosong.
Kasi Humas Polres Badung, Ipda I Putu Sukarma mengatakan keterangan dari seorang saksi AA Gede Agung Udayana,48, koper kosong itu sebenarnya berada di TKP sejak, Senin (8/7) malam. Dikatakan pada, Senin malam saat saksi pulang kerja melihat koper itu sudah ada depan pintu masuk Puri Penarungan. Namun karena capek saksi tak menghiraukannya.
Kemarin pagi sekitar pukul 07.00 Wita seorang warga lainnya Anak Agung Parwati,59, melihat koper tersebut. Parwati lalu memanggil seorang saksi lainnya Anak Agung Mas Sutjiathi,69. "Saksi Mas Sutjiathi menelepon keponakannya yang malamnya berangkat ke Jakarta. Keponakannya mengatakan tidak ada ketinggalan koper di sana dan disarankan untuk lapor polisi," ungkap Ipda Sukarma.
Temuan koper itupun jadi heboh warga sekitar. AA Mas Sutjiathi mendatangi anggota Polantas yang sedang mengatur lalu lintas di Simpang Penarungan. Untuk menangani koper mencurigakan itu pihak Polres Badung berkoordinasi dengan Polda Bali hingga menurunkan tim penjinak bom. Sejumlah ruas jalan pun ditutup sementara. Pemeriksaan dilakukan untuk mengantisipasi adanya bahan peledak.
Tim penjinak bom dengan menggunakan peralatan lengkap langsung mendatangi lokasi TKP.
Petugas menunjukkan koper kosong yang sebelumnya bikin tegang warga. -IST
Unit Jibom melaksanakan penanganan dengan menggunakan bom suit dan kemudian melakukan x-ray terhadap koper yang dicurigai. Hasil x-ray tidak ditemukan bahan peledak atau bom. Setelah koper dibuka secara manual ternyata koper itu memang kosong. "Warga jadi tegang karena koper itu tidak diketahui tuannya. Setelah dibuka ternyata kosong. Koper mencurigakan itu lalu diserahkan ke Polsek Mengwi," ungkap Ipda Sukarma. Saat ini masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait kasus tersebut. Aparat kepolisian juga sudah melakukan pemeriksaan dan mengecek beberapa CCTV. Video terkait tim gegana melakukan pemeriksaan koper sempat ramai di media sosial (medsos) kemarin. 7 pol
Komentar