Desa Payangan Rancang Wisata Petik Buah Jambu Kristal

Wisata ini dirancang berawal dari masyarakat menanam dalam skala kecil di pekarangan rumah. Kemudian meluas hingga menjadi target utama dalam pertanian. Kini, petani yang sudah menanam jambu kristal sekitar 10 hektare .

Perbekel Payangan I Nyoman Sudiarsana mengatakan rancangan agrowisata petik buah jambu kristal masih berproses. Sebab sedang disiapkan sejumlah kelengkapan mulai pembentukan Pokdarwis hingga penataan lahan. "Nantinya konsep agrowisata tersebut dikembangkan oleh Pokdarwis sekaligus mengelola," ujarnya, Minggu (14/7).

Kendatipun masih berproses, pihaknya menarget agrowisata itu akan diwujudkan tahun 2026. Sebab saat ini jambu kristal tersebut banyak peminat karena dijual di supermarket. "Konsepnya nanti selain petik buah, wisatawan juga bisa langsung bikin rujak di lokasi. Nah ini sedang kita konsep," tegasnya. 

Dia menambahkan pengembangan jambu kristal di Desa Payangan ini sudah kian pesat. Awalnya, hanya sejumlah petani yang mengembangkan. Kini 60 persen petani yang awalnya menanam jagung melirik ke jambu kristal. "Terutama ini di Banjar Bunutin dan Banjar Gelagah. Mereka (petani) rata-rata sudah punya tanaman jambu kristal," tutur Sudiarsana. 

Dia berharap pengembangan agrowisata ini dapat berjalan lancar sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat dan menjadikan Desa Payangan semakin berkembang. "Sekarang tinggal tunggu pembentukan Pokdarwis tinggal pengajuan saja di ke kabupaten," tegasnya sembari menyebutkan desa awalnya sudah memberikan dukungan berupa pembibitan kepada kelompok petani jambu kristal.7des