Tetap Dicari, ‘Pabrik’ Batu Bata Bertahan
DENPASAR, NusaBali - Batu bata merupakan salah satu material atau bahan bangunan yang tak lekang. Selalu ada yang mencari, walaupun bahan alternatif seperti batako dan sejenisnya, juga banyak dibuat.
Namun bahan-bahan yang diproduksi belakangan, belum mampu menggeser total fungsi batu bata. Buktinya batu bata tetap dibuat.
Desa Keramas, Blahbatuh, Gianyar, merupakan salah satu sentra pembuatan material di Bali. Rombong, yakni tempat pencetakan dan pembakaran batu bata, gampang ditemui di desa yang terkenal dengan kesenian ‘Arja’ nya.
“Permintaan banyak sekali,” cerita Marwan Efendi, 30, seorang buruh pembuat batu bata, Minggu (21/7). Karena proses produksi batu bata berjalan terus. Mulai dari pencetakan, pengeringan sampai proses pembakaran.
“Syukur cuaca bagus,” ungkap Marwan, bersama Sujarman, temannya sesama buruh cetak batu bata. Karena permintaan batu bata ramai itulah, pembuatan batu bata masih bertahan.
“Saya sendiri sudah sepuluh tahun kerja ini sampai sekarang. Tetap cetak batu bata dari pagi sampai sore,” ujarnya. Demikian juga rombong-rombong lain tetap bertahan, memproduksi batu bata. K17
1
Komentar