nusabali

Gebyar Vaksin Polio Dinkes Siapkan 1.025 Pos

  • www.nusabali.com-gebyar-vaksin-polio-dinkes-siapkan-1025-pos

SINGARAJA, NusaBali - Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng menyiapkan 1.025 pos untuk gebyar vaksinasi polio serentak di seluruh Indonesia.

Pos vaksinasi ada di Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Posyandu hingga jemput bola ke sekolah. Vaksinasi polio menyasar 67.341 orang anak usia 0-7 tahun.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Buleleng, dr Putu Arya Nugraha, Rabu (24/7) mengatakan, untuk mencapai target maksimal vaksinasi polio melibatkan Disdikpora Buleleng, Pemerintah Desa (Pemdes) hingga TNI/Polri. Pemberian vaksin polio pada anak usia 0-7 tahun dirangkaikan dengan Pekan Imunisasi Nasional (PIN).

Di Kabupaten Buleleng, gebyar imunisasi polio berlangsung dua tahap. Tahap pertama pada tanggal 23-29 Juli dan tahap kedua dari tanggal 6-12 Agustus 2024. Vaksin diberikan merata kepada seluruh anak usia 0-7 tahun tanpa melihat status imunisasi sebelumnya.

“Sudah dapat atau belum, tetap diberikan imunisasi polio berupa vaksin tetes. Ini tujuannya untuk membuat anak-anak kebal kembali terhadap penyakit polio yang belakangan kasusnya banyak bermunculan di Indonesia,” terang Arya Nugraha.

Vaksinasi serentak ini juga disebut Arya Nugraha untuk mengetahui tingkat efektivitas vaksin polio sebelumnya. Menurutnya sejumlah kasus polio pada anak yang muncul ke permukaan belakangan ini disebabkan beberapa faktor. Selain karena tidak mendapatkan vaksin tepat waktu, anak bisa terserang polio karena saat divaksin keadaan vaksin sudah tidak prima, cara pemberian dan keadaan anak saat divaksin.

Sementara itu, hingga saat ini Dinkes Buleleng mencatat realisasi vaksin polio sudah bergerak di angka 16.000 lebih. Jumlah tersebut setara dengan 23,76 persen dari total anak usia 0-7 tahun wajib vaksin polio. Hingga akhir pelaksanaan vaksin pada Senin (29/7) mendatang Dinkes berharap realisasi sudah mencapai 95 persen.7 k23

Komentar