Potong Jalan, 2 Pemotor Tewas di Antosari
Korban Nyoman Mudana diduga mengalami luka di kepala. Sedangkan korban Made Widya Winaya luka di bagian leher.
TABANAN, NusaBali
Kecelakaan lalulintas berakibat menelan dua korban jiwa terjadi di Jalur Denpasar - Gilimanuk, tepatnya di Banjar Dinas Delod Rurung, Desa Antosari, Kecamatan Selemadeg Barat pada Sabtu (27/7) sore.
Dua korban yang terlibat adalah I Nyoman Mudana, 59, dan I Made Widya Winaya, 24. Mereka dilaporkan meninggal di lokasi kejadian. Dari informasi korban Nyoman Mudana diduga mengalami luka di kepala. Sedangkan korban Made Widya Winaya di luka di bagian leher.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan tersebut diketahui Sabtu sore sekitar pukul 17.30 wita. Saat itu Nyoman Mudana yang mengendarai Yamaha Vega nopol DK 6390 HG datang dari rumah warga yang berlokasi di timur jalan.
Saat hendak masuk ke jalur utama menuju arah utara, naas secara bersamaan datang Made Widya Winaya yang mengendarai Yamaha Fregoo nopol DK 4515 WC dari arah selatan sehingga tabrakan tak bisa dihindari.
Akibat kecelakaan tersebut dua warga tersebut meninggal di lokasi kejadian. Korban Nyoman Mudana warga dari Banjar Dinas Delod Rurung, Desa Antosari, Kecamatan Selemadeg Barat ini diduga mengalami luka di kepala.
Sementara warga Made Widya Winaya asal Banjar Dinas Baleagung, Desa Yeh Embang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana ini diduga mengalami luka pada bagian leher.
Kasatlantas Polres Tabanan AKP I Made Adi Sutapa membenarkan kecelakaan tersebut. Kecelakaan terjadi karena pemotor Yamaha Vega saat menyebrang jalan tidak hati-hati. "Ini disebabkan karena pemotor Vega yang kurang hati-hati saat memotong jalan," jelasnya, Minggu (28/7).
Akibat kecalakaan tersebut kata AKP Sutapa dua pemotor ini meninggal di lokasi kejadian. Jenazah sempat dibawa ke Puskesmas Selemadeg untuk dilakukan pemeriksaan luar. "Kecelakaan ini menyebabkan dua orang meninggal," tegasnya.
Selain itu kecelakaan juga menyebabkan kerugian material. Dua motor yang dikendarai masing-masing pemotor hancur terutama di bagian depan.
Terpisah, Perbekel Antosari I Nyoman Agus Suriawan mengakui yang menjadi korban kecelakaan adalah warganya sendiri I Nyoman Mudana. Mudana adalah seorang buruh bangunan dari Banjar Delod Rurung. "Sebelum kecelakaan Pak Mudana ini mau mencari alat-alat tukang di rumah rekan. Namun saat hendak balik ke rumah justru kecelakaan," katanya.
Dengan kondisi jenazah sudah dibawa ke rumah duka yang sebelumnya sempat dibawa ke Puskesmas Selemadeg. "Rencananya hari Selasa (31/7) akan dilakukan upacara pengabenan di Krematorium Desa Antosari. Pak Mudana ini kalau tidak salah belum memiliki anak," terang Suriawan.7 des
1
Komentar