SMP Dwijendra Denpasar Gelar Pawintenan Sisya Upanayana

DENPASAR, NusaBali.com – SMP Dwijendra Denpasar menggelar upacara Sisya Upanayana. Kegiatan tahunan ini juga diikuti oleh siswa dari berbagai jenjang pendidikan di bawah naungan Yayasan Dwijendra Denpasar.

Rinciannya, siswa yang berpartisipasi terdiri dari 44 siswa TK, 40 siswa SD, 404 siswa SMP, 320 siswa SMA, dan 80 siswa SMK. Upacara pada Senin 22 Juli 2024, dipuput Ida Pranda Wayahan Wanasari, dari pagi hingga menjelang siang.

Kepala Sekolah SMP Dwijendra Denpasar, I Ketut Budayasa ST, menjelaskan makna dari upacara ini.

"Kami melaksanakan upakara pawintenan Sisya Upanayana, yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti pemberkatan atau kenaikan pangkat siswa yang siap menerima ilmu pengetahuan. Makna ini dimaksudkan agar murid-murid di bawah naungan Yayasan Dwijendra disucikan dan dibersihkan secara sakala dan niskala, sehingga mereka siap untuk mendapatkan ilmu pengetahuan baru dan dapat mengikuti proses pembelajaran," ujar Budayasa.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari ciri khas Yayasan Dwijendra Denpasar yang menerapkan keseimbangan antara sakala (dunia nyata) dan niskala (dunia spiritual). "Secara nasional, murid-murid sudah mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), dan kegiatan Sisya Upanayana ini adalah bagian niskalanya, lebih kepada keagamaan dan rohani. Kegiatan ini sudah berlangsung sejak 15 tahun lalu," tambahnya.

Budayasa juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat yang telah mempercayakan pendidikan anak-anak mereka di Yayasan Dwijendra. "Tahun 2024 ini kami memperoleh 404 murid baru, astungkara lebih dari target, sangat jauh berkembang dari tahun sebelumnya. Kami membagi mereka dalam 13 kelas. Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat karena telah mempercayakan Yayasan Dwijendra Denpasar, khususnya jenjang SMP, untuk menyekolahkan anak-anak mereka di sini," katanya.

Salah satu guru SMP Dwijendra Denpasar, Desak Ketut Krisnayanti SPd, juga memberikan tanggapannya mengenai upacara Sisya Upanayana. 

"Saya menjadi guru di SMP Dwijendra Denpasar sejak tahun 2005 hingga sekarang. Kegiatan Sisya Upanayana ini bertujuan untuk menyucikan dan meresmikan murid-murid baru secara sakala dan niskala. Tanggapan saya sangat positif, karena kegiatan ini menyeimbangkan aspek jasmani dan rohani. 

"Harapan saya, semoga tahun ajaran baru ini menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya. Dari tahun lalu yang hanya mendapatkan 7 kelas untuk murid baru, tahun ini kami mendapat 13 kelas. Ini menunjukkan bahwa SMP Dwijendra Denpasar masih menjadi pilihan favorit masyarakat," ungkap Krisnayanti.

Selain melaksanakan sisya upanayana, para guru juga mengikuti upacara masepuh yaitu mempertajam kembali agar para guru lebih cemerlang dalam memberikan pembelajaran dan melayani para siswa dalam proses pembelajaran di sekolah. 

Pada kesempatan ini juga seluruh siswa menerima Dharma Wacana dari Dr Komang Indra Wirawan SSn MFilH. Peserta didik baru diingatkan agar menjadi siswa yang rajin, disiplin, mentaati peraturan sekolah, selalu eling dengan tugas, kewajiban dan tanggung jawab. 

Dengan pelaksanaan kegiatan Sisya Upanayana yang rutin, SMP Dwijendra Denpasar terus berupaya untuk memberikan pendidikan yang seimbang antara ilmu pengetahuan dan nilai-nilai spiritual, sehingga dapat menciptakan generasi muda yang unggul dan berbudi pekerti luhur. *m03