Bawaslu Bali Bangun Taman Manggis, Simbol Integritas dan Kejujuran Kawal Pemilihan
DENPASAR, NusaBali - Buah manggis menjadi simbol integritas karena jumlah juring di luarnya selalu sama dengan jumlah buah di dalamnya. Bawaslu menjadikannya inspirasi dengan membangun Taman Pohon Manggis di halaman Kantor Bawaslu Bali, Jalan Moh Yamin, Niti Mandala Denpasar, Rabu (31/7).
Anggota Bawaslu RI, Herwyn JH Malonda didampingi jajaran Bawaslu Bali yang langsung menanam dan meresmikan Taman Pohon Manggis tersebut. Herwyn menegaskan, pohon manggis dipilih karena buah manggis memiliki filosofi kejujuran.
Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, Pendidikan dan Pelatihan Bawaslu RI itu mengungkapkan, kejujuran merupakan aspek penting dalam menjaga integritas. Karena itu, penting bagi jajarannya menjaga integritas dalam menjalankan tugas pokok pengawasan Pilkada 2024.
“Penanaman pohon integritas ini, sebagai simbol komitmen dari Bawaslu untuk mengedepankan kejujuran dan integritas dalam melaksanakan tugas-tugas pengawasan,” ujar Herwyn.
Sementara Ketua Bawaslu Bali, I Putu Agus Tirta Suguna yang juga hadir dalam kesempatan itu mengatakan, bahwa dengan diresmikannya Taman Pohon Manggis di kantornya, akan menjadi pengingat bagaimana Bawaslu Bali seharusnya bersikap dalam konteks berdemokrasi.
“Ini tentu akan selalu jadi pengingat kami dalam menjaga integritas dan kejujuran dalam mengawal proses demokrasi, terlebih menyangkut hak rakyat yang telah mempercayai kami untuk menjaga kemurnian suara mereka,” ujar Tirta Suguna yang saat itu didampingi dua anggota Bawaslu Bali, I Nyoman Gede Putra Wiratma dan Gede Sutrawan. a
Komentar