nusabali

Pedagang Bendera Musiman Ramaikan Jalanan Buleleng

  • www.nusabali.com-pedagang-bendera-musiman-ramaikan-jalanan-buleleng

SINGARAJA, NusaBali - Kemeriahan menyambut Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia semakin terasa di Kabupaten Buleleng.

Sejumlah jalan protokol di Kota Singaraja diramaikan oleh para pedagang bendera musiman yang berasal dari Garut, Jawa Barat. Mereka menawarkan berbagai jenis bendera merah putih dengan harga yang bervariasi.

Salah seorang pedagang, Restu mengaku sudah empat tahun terakhir berjualan di Buleleng. Ia memang selalu memanfaatkan Agustusan untuk menjual bendera. Pada momen kali ini, ia bersama belasan rekannya mulai berjualan sejak tanggal 25 Juli lalu. Ia membuka lapaknya di Jalan Ahmad Yani tepatnya di depan Puskesmas Buleleng I.

“Kami bawa bendera dari Garut. Setiap orang membawa sekitar 5-7 kodi bendera. Harga yang kami tawarkan mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 75 ribu,” ujar Restu. Selain bendera, ia juga menjual beragam pernak-pernik merah putih lainnya seperti umbul-umbul atau back drop dengan harga sekitar Rp 300 ribu.

Ia mengaku bahwa penjualan bendera beberapa tahun belakangan ini terbilang sepi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini diduga karena banyak masyarakat yang lebih memilih berbelanja secara daring atau online. Meski demikian, mereka tetap optimis penjualan akan meningkat menjelang tanggal 17 Agustus nanti.

Senada dengan Restu, Aceng, pedagang bendera lainnya di Jalan Pramuka, juga mengaku sudah beberapa tahun berjualan di Buleleng pada momen menjelang HUT RI. “Saya sudah empat kali berjualan di sini. Biasanya mulai tanggal 26 Juli. Kami membawa sekitar 10-15 kodi bendera. Biasanya tanggal 1-4 Agustus mulai ramai. Jualan setiap hari bisa mencapai Rp 1 juta,” ungkapnya.

Kata dia, para pedagang bendera ini umumnya bekerja dengan sistem komisi. Mereka diberikan harga pokok oleh pemilik bendera, kemudian menjualnya dengan harga yang lebih tinggi. Selisih harga tersebut menjadi keuntungan bagi mereka. “Untungnya lumayan kalau laku banyak. Yang paling banyak dibeli adalah bendera berukuran 120 centimeter x 90 centimeter dengan harga Rp 30 ribu,” tambah Aceng.7 mzk

Komentar