Disbud Gelontor Hibah Desa Adat, Banjar Adat Hingga Sekaa Teruna

Total anggaran yang sudah dicairkan sebesar Rp 13.020.000.000 dari induk Anggaran Perubahan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Denpasar. 

Kepala Disbud Kota Denpasar Raka Purwantara, Selasa (6/8), mengemukakan anggaran yang dikeluarkan tersebut merupakan hibah dana induk tahun 2024. Mereka yang mendapatkan dana tersebut dari tingkat desa adat hingga sekaa teruna dengan jumlah yang berbeda. 

Khusus untuk dana desa adat dalam setahun mendapatkan dua kali. Pada anggaran induk dan anggaran perubahan. 

“Kalau untuk banjar adat dan sekaa teruna itu hanya mendapatkan sekali saja pada anggaran induk. Dua kali hanya untuk desa adat saja,” kata Raka Purwantara. 

Dikatakannya, total anggaran induk yang sudah direalisasikan sebesar Rp 13.020.000.000. Khusus desa adat pada anggaran induk sebesar Rp 1.750.000.000 untuk 35 desa adat. Per satu desa adat mendapatkan Rp 50.000.000. “Pada perubahan, sama mereka akan kembali mendapatkan Rp 50.000.000, jadi totalnya 1.750.000.000,” ucapnya. 

Sementara, banjar adat yang hanya mendapatkan dana sekali dalam setahun totalnya Rp 3.770.000.000 untuk 377 banjar adat. Masing-masing banjar adat mendapatkan Rp 10.000.000. 

Sedangkan untuk sekaa teruna masing-masing mendapat lebih besar dari banjar adat yakni Rp 20.000.000. Total anggaran yang dikeluarkan untuk 375 sekaa teruna sebesar Rp 7.500.000.000. “Total tersebut sudah kami cairkan semua. Kecuali desa adat yang kedua itu kan masih di perubahan,” kata Raka Purwantara. 7 mis