Kado Manis HUT ke-129 Kota Negara, Jembrana Raih Penghargaan UHC Kategori Utama
NEGARA, NusaBali - Selama dua tahun berturut turut, Pemkab Jembrana menerima penghargaan kategori utama dalam pencapaian Universal Health Coverage (UHC). Pencapaian Jembrana tergolong sempurna. Di mana jumlah masyarakat yang tercover dalam penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Jembrana telah mencapai 100 persen penduduk Jembrana.
Penghargaan UHC kategori utama yang kembali diraih Jembrana ini, diberikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin didampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy kepada Bupati Jembrana I Nengah Tamba, di Jakarta, Kamis (8/8). Prestasi ini sekaligus sebagai kado manis bagi Jembrana yang saat ini tengah memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-129 Kota Negara.
Bupati Tamba mengatakan, pencapaian tersebut tentu menjadi sebuah kesuksesan besar program UHC di Jembrana. Kabupaten Jembrana telah berhasil memberikan payung perlindungan untuk mengakses layanan kesehatan kepada hampir seluruh warga Jembrana.
Hal tersebut sejalan dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2022 yang ditujukan kepada kepada Gubernur dan Bupati/Walikota dalam mendorong Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Dimana salah satu targetnya adalah 98 persen penduduk Indonesia dapat terlindungi kesehatannya melalui program JKN-KIS pada tahun 2024.
"Ini komitmen Pemerintah Jembrana agar tidak ada lagi warga tidak mau berobat karena tidak mampu. Karena pemerintah sudah menanggung," ujar Bupati Tamba.
Bupati Tamba menegaskan, salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengalokasikan anggaran miliaran rupiah untuk membayarkan premi masyarakat secara penuh. Terutama bagi masyarakat yang tidak mampu. "Kesehatan merupakan kebutuhan primer, selain pendidikan. Karena itu harus menjadi fokus perhatian utama," ujarnya.
Dengan pencapaian ini, Bupati Tamba menambahkan, juga harus dijadikan motivasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan. Artinya dengan capaian penghargaan UHC ini, pelayanan terhadap masyarakat yang menggunakan JKN harus lebih maksimal. Bupati Tamba berharap tidak ada pengecualian dalam pelayanan kesehatan. Pengguna JKN maupun umum tetap harus sama dan adil dalam mendapat pelayanan. "Jadikan penghargaan ini sebagai trigger motivasi untuk mewujudkan Jembrana yang maju, sehat, dan bahagia," tegasnya.
Bupati Tamba menambahkan, penghargaan ini juga menjadi kado bagi Jembrana yang saat ini memperingati HUT ke-129. Karena itu, Bupati Tamba mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh stakeholder, perusahaan, dan seluruh masyarakat yang telah konsisten dalam membantu mendukung terlaksananya UHC. "Penghargaan UHC ini persembahan untuk hari ulang tahun Kota Negara ke-129. Tentunya ini sangat berarti buat pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Jembrana," ungkap Bupati Tamba.
Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menyampaikan UHC bukan hanya sekadar program pemerintah. Tetapi merupakan investasi jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat, dan dengan UHC seluruh lapisan masyarakat di Indonesia memiliki akses yang sama terhadap layanan kesehatan.
"Kami sangat mengapresiasi komitmen dari Pemerintah Kabupaten/Kota se-Indonesia yang senantiasa selalu memperhatikan masyarakatnya, terkhusus dari segi kesehatan. UHC dari Kabupaten Jembrana ini tentunya salah satu hal yang sangat positif bagi masyarakat," ucap Ali Ghufron Mukti. @ode
Komentar