Bali United Asah Chemistry Pemain
Jelang Bergulir, Yabes Tanuri Sambut Baik Perubahan Liga 1
Yang perlu ditingkatkan adalah chemistry antarpemain lama dengan pemain yang baru.
GIANYAR, NusaBali
Bali United mengasah chemistry atau keserasian ritme pemain baru dan pemain lama dalam sesi latihan fisik bersama. Langkah itu dilakukan sebagai salah satu persiapan menjelang kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/2025.
“Yang perlu ditingkatkan adalah chemistry antarpemain lama dengan pemain yang baru,” kata Pelatih Kepala Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra di Gianyar, Kamis (8/8).
Skuad Serdadu Tridatu mengawali latihan fisik perdana pada Selasa (2/7) di Pemusatan Latihan Bali United di Pantai Purnama, Kabupaten Gianyar.
Total Bali United memiliki 32 pemain, yang sebagian di antaranya adalah muka baru. Beberapa pemain asing baru yang diumumkan yakni Mitsuru Maruoka dan Kenzo Nambu, yang keduanya warga negara Jepang. Lalu Brandon Wilson (Botswana) dan Everton Nascimento (Brasil).
Pemain asing itu menambah komposisi tiga pemain asing lama yang masih bertahan yakni Adilson Maringa, Privat Mbarga, dan Elias Dolah.
Sedangkan pemain dalam negeri yang baru adalah Fitrul Dwi Rustapa dan Bagas Adi Nugroho.
Ada pun laga perdana Bali United yakni melawan tuan rumah Persik Kediri di Stadion Brawijaya Kediri, Jawa Timur, pada Minggu (11/8).
Sementara itu, CEO Bali United Yabes Tanuri menambahkan tidak banyak perubahan jadwal pertandingan pada musim 2024/2025 karena sudah menyesuaikan dengan kalender FIFA.
“Musim ini bahkan jadwal Liga 1 lebih baik dari musim sebelumnya karena tidak berdekatan dengan jadwal pertandingan FIFA,” kata Yabes Tanuri.
Yabes Tanuri menilai, terdapat empat perubahan besar di Liga 1 pada era kepemimpinan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI. Salah satunya pelaksanaan Liga 1 yang mulai jelas dalam meningkatkan kualitas kompetisi yang mumpuni di Indonesia.
Adapun empat perubahan besar tersebut, yakni masalah jadwal pertandingan yang pasti, perizinan pertandingan yang lebih mudah, peningkatan kualitas wasit dan penggunaan Video Assistant Referee (VAR) yang mulai terlihat di akhir musim lalu.
Perubahan empat poin pokok tersebut direspons Bali United FC sebagai salah satu kontestan BRI Liga 1 2024/2025 di musim ini. Yabes Tanuri pun mengakui dan merasakan dampak positif dari kepemimpinan Erick Thohir.
“Jika melihat kompetisi Liga 1 musim lalu tidak banyak perubahan jadwal pertandingan yang terjadi dan sudah menyesuaikan dengan kalender FIFA. Musim ini bahkan jadwal Liga 1 lebih baik dari musim sebelumnya dimana tidak berdekatan dengan jadwal pertandingan FIFA,” ungkap Yabes Tanuri.
Selain itu, dengan kejelasan jadwal pertandingan, proses pengurusan perizinan menjadi lebih mudah dan tidak ada kendala. “Dengan adanya jadwal yang lebih pasti saat ini memungkinkan kami memperoleh izin pertandingan menjadi lebih cepat dari awal dan lebih mudah,” ucap Yabes Tanuri.
Selain dua hal ini, keberadaan wasit sebagai pengadil lapangan tengah juga sangat diperhatikan. Dengan meningkatkan kualitas mereka sebagai pemberi keadilan, jaminan kesehatan melalui asuransi diberikan dan peningkatan kesejahteraan yang sangat layak.
Bahkan ditingkatkan lagi dengan keberadaan VAR yang mulai diterapkan pada babak championship series musim lalu. Pada musim ini, penerapan VAR akan berlaku sejak awal kompetisi dimulai musim ini dengan format reguler series seperti dua musim sebelumnya. *
1
Komentar