nusabali

‘Romansa STOVIA’ Sania Rasyid: Menghidupkan Sejarah Melalui Kisah Empat Sahabat di Hindia Belanda

  • www.nusabali.com-romansa-stovia-sania-rasyid-menghidupkan-sejarah-melalui-kisah-empat-sahabat-di-hindia-belanda
  • www.nusabali.com-romansa-stovia-sania-rasyid-menghidupkan-sejarah-melalui-kisah-empat-sahabat-di-hindia-belanda

DENPASAR, NusaBali.com - Novel terbaru karya Sania Rasyid, Romansa STOVIA, membawa pembaca ke dalam kehidupan empat pemuda di Batavia pada tahun 1918. Novel ini tidak hanya mengangkat tema persahabatan yang erat, tetapi juga menggambarkan perjuangan dan pilihan hidup yang dihadapi oleh Yansen, seorang pemuda Minahasa yang bercita-cita menjadi dokter.

Yansen, bersama tiga sahabatnya — Hilman, pemuda Sunda; Sudiro, pemuda Jawa; dan Arsan, pemuda Minang—mengalami berbagai liku kehidupan selama menempuh pendidikan di STOVIA (School Tot Opleiding Van Inlandsche Artsen), sekolah kedokteran pertama di Hindia Belanda. Persahabatan mereka diuji oleh masa lalu masing-masing, cinta yang tak terduga, serta kebanggaan akan profesi dokter yang mereka dambakan.

Sania Rasyid, lahir di Jakarta pada 21 September 1980, dikenal karena kecintaannya pada sastra, sejarah, dan kedokteran. Sejak remaja, ia sudah gemar membaca buku-buku dalam genre tersebut, yang kemudian menginspirasinya untuk menulis. Romansa STOVIA adalah novel ketiganya dan merupakan upayanya untuk menanamkan nilai-nilai sejarah Indonesia kepada generasi muda. Novel ini dirilis oleh Penerbit Kepustakaan Populer Gramedia pada 20 Mei 2024.


Dengan panjang 360 halaman, novel ini menghadirkan cerita fiksi berlatar Hindia Belanda di awal abad ke-20. Sania berusaha menghidupkan kembali masa-masa itu melalui karakter-karakter yang penuh warna dan konflik yang menggugah.

Sebagai bagian dari rangkaian promosi novelnya, Sania hadir di acara Booktalks "Romansa STOVIA in Bali" yang diadakan di Gramedia Bali Teuku Umar pada 10 Agustus 2024. Acara ini berlangsung mulai pukul 15.00 WITA hingga 17.00 WITA, di mana para pengunjung dapat berinteraksi langsung dengan penulis dan mendiskusikan lebih dalam tentang novel ini.

Sania kini berdomisili di Bali, aktif dalam komunitas Women Who Write Canggu, dan bekerja di dunia perhotelan. Bagi yang tertarik dengan sejarah dan cerita persahabatan yang menyentuh, Romansa STOVIA adalah bacaan yang wajib dimiliki.

Komentar