Perumda Tirta Sewakadarma Rancang Air Siap Minum di Serangan

Hal itu diungkapkan Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Sewakadarma Kota Denpasar Ida Bagus Gde Arsana, Selasa (13/8). Menurutnya, rencana tersebut saat ini masih ditindaklanjuti dengan menghitung biaya dan kebutuhan yang diperlukan di Serangan. Selain itu, survei kelayakan juga tengah dilakukan petugas Perumda. 

“Kami merancang Kelurahan Serangan jadi lokasi air siap minum. Di Serangan ada 700-an pelanggan yang kami rancang mendapatkan layanan air siap minum,” kata Bagus Arsana. 

Tahap awal penerapan di Serangan untuk mendukung rencana Serangan menjadi Kampung Kuliner Seafood. Akan tetapi, prosesnya baru akan terealisasi pada 2025 mendatang. “Kalau tidak ada kendala tahun 2025 kami terapkan,” imbuhnya. 

Dikatakannya, selain Serangan sebelumnya juga kawasan air siap minum sudah lebih dulu berada di Jalan Subita. Namun air siap minum di kawasan tersebut berasal dari air bawah tanah (ABT) alias sumur bor. 

Namun, khusus di Serangan akan menggunakan air dari perumda yang nantinya membran. Biayanya saat ini masih dalam penghitungan. Nantinya, anggaran yang akan digunakan berasal dari Perumda Tirta Sewakadarma.

Bagus Arsana mengatakan, ini merupakan awal pengembangan air siap minum seperti yang diwacanakan Walikota Denpasar. Menurut dia, Walikota menginginkan Denpasar memenuhi standar air siap minum untuk seluruh warga kota. 

Untuk memenuhi hal tersebut, Perumda saat ini masih berupaya merealisasikan biaya dari Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). “Sekarang KPBU masih berproses, kami menginginkan arahan Bapak Walikota bisa terealisasi. Tetapi kembali lagi menyesuaikan dengan proses KPBU ini, mampu nggak merealisasikan air siap minum kepada 90.000 pelanggan di Kota Denpasar,” tandasnya. 7 mis