nusabali

Mulut Besar Mourinho Terbungkam, Fenerbahce Gagal ke Liga Champions

  • www.nusabali.com-mulut-besar-mourinho-terbungkam-fenerbahce-gagal-ke-liga-champions

ISTANBUL, NusaBali - Pelatih penuh kontroversi Jose Mourinho gagal membawa klub yang diasuhnya, Fenerbahce Turki, lolos UEFA Champions League (UCL) atau Liga Champions 2024/2025. Ya, Fenerbahce bermain imbang 1-1 lawan Lille Prancis, pada laga leg kedua Sukru Saracoglu Stadium, di Istanbul, Rabu (14/8) dinihari Wita.

Di laga itu, Fenerbahce unggul 1-0 lewat gol bunuh diri Bafode Diakite pada menit 90+1. Gol itu membuat agregat 2-2 karena laga leg pertama berakhir 2-1 untuk kemenangan Lille. Pada babak extra time, Lille menyamakan skor 1-1 lewat penalti Jonathan David pada menit 118, sekaligus menang agregat 3-2.

Jelang laga lawan Lille, Mourinho sempat membuat sindiran pada Tottenham Hotspur. Awalnya, dia membeber rekor tidak pernah kalah dalam babak kualifikasi Liga Champions. Lalu, ada pertanyaan dari wartawan soal rekor itu. Namun, sebelum pertanyaan usai, Mourinho memotongnya. 

Dia bilang, "Saya lupa, Tottenham," katanya. Mourinho melupakan klub yang memecatnya jelang laga final Carabao Cup melawan Manchester City pada 2021. 

"Ya, ini bukan kualifikasi pertama bagi saya, ini yang kedua. Kadang saya lupa soal Tottenham, saya lupa kalau pernah tanding bersama Tottenham di babak kualifikasi," kata pelatih asal Portugal itu.

Yap, pada akhirnya mulut besar Mourinho harus bungkam. Setelah melupakan episode buruk dengan Tottenham, bagaimana dengan catatan terbarunya yang gagal membawa Fenerbahce ke putaran final Liga Champions. 

Meski gagal di kualifikasi Liga Champions, Fenerbahce punya peluang lolos ke fase grup Liga Europa. Ada potensi Fenerbahce akan berjumpa Manchester United (MU), mantan klub yang dilatih Mourinho.

Mourinho pun memberi komentar yang 'aneh' saat memberi keterangan soal peluang Fenerbahce di Liga Europa. Dia seolah menahan apa yang ada di kepalanya untuk tidak keluar dari mulutnya.

"Tetapi kami akan ke Liga Europa dan di Liga Europa jika, jika, saya tidak ingin mengatakan sisanya. Saya lebih suka tetap pada jika-jika. Tetapi jika kami dapat melakukan Liga Europa yang hebat," ucap Mourinho. ant

Komentar