Cut Meyriska Sering Salah Sebut
Selama ini artis Cut Meyriska sering berakting dalam sinetron stripping seperti Catatan Hati Seorang Istri, 7 Manusia Harimau, Anak Jalanan dan lain-lain.
JAKARTA, NusaBali
Kali ini dia tampil beda dalam Saur Sepuh The Series yang dibuat berdasarkan cerita sinetron berjudul sama yang tayang di era 90-an.
Di sinetron tersebut, Cut Meyriska berperan sebagai Dewi Harnum yang mengharuskannya harus memakai baju kerajaan dan perang. Bukan hanya itu, dia juga sampai belajar bermain pedang dan menunggangi kuda.
"Cara belajarnya mama banyak cerita dan sutradara ngasih tahu. Pelan-pelan aja. Awalnya ngerasa berat dan sulit, tapi aku yakin pasti bisa. Karena pemain kan harus bisa memainkan apapun kan. Belajar terus dan sutradara fightingnya selalu meyakinkan aku kalau Dewi Harnum tuh tangguh dan kuat. Ayo power power. Syuting aku diduluin karena harus kejar satunya kan. Jadi padet banget," kata Cut Meyriska saat ditemui di Senayan City, Jakarta Pusat, Rabu (9/8) seperti dilansir kapanlagi.
Seperti yang dibilang oleh artis kelahiran Medan, 26 Mei 1993 ini, Saur Sepuh The Series bukan satu-satunya pekerjaan yang dijalaninya. Untungnya dalam waktu singkat, wanita berusia 24 tahun itu sukses memahami skrip dalam waktu singkat saja, membuktikan kalau dia profesional.
"Kalau skrip dialog bakunya aku mengerti. Sebelumnya pernah dapat kolosal. Paling sulit menghafal nama pemain, wilayah, kerajaan. Itu aja sih, itu sulit untuk mengingat dan menghafalnya," cerita wanita yang mulai dikenal lewat sinetron Arti Sahabat ini.
Salah satu hal yang sering terjadi saat syuting kata Cut Meyriska adalah salah sebut. "Sering, itu udah pasti sering. Sering salah Gardika, wilayah Kahuripan, Madagara, Kuntala. Lama-lama belajar sampai akhirnya semua pemain lancar," pungkas artis yang juga bermain dalam sinetron Putri Titipan Tuhan ini.*
Di sinetron tersebut, Cut Meyriska berperan sebagai Dewi Harnum yang mengharuskannya harus memakai baju kerajaan dan perang. Bukan hanya itu, dia juga sampai belajar bermain pedang dan menunggangi kuda.
"Cara belajarnya mama banyak cerita dan sutradara ngasih tahu. Pelan-pelan aja. Awalnya ngerasa berat dan sulit, tapi aku yakin pasti bisa. Karena pemain kan harus bisa memainkan apapun kan. Belajar terus dan sutradara fightingnya selalu meyakinkan aku kalau Dewi Harnum tuh tangguh dan kuat. Ayo power power. Syuting aku diduluin karena harus kejar satunya kan. Jadi padet banget," kata Cut Meyriska saat ditemui di Senayan City, Jakarta Pusat, Rabu (9/8) seperti dilansir kapanlagi.
Seperti yang dibilang oleh artis kelahiran Medan, 26 Mei 1993 ini, Saur Sepuh The Series bukan satu-satunya pekerjaan yang dijalaninya. Untungnya dalam waktu singkat, wanita berusia 24 tahun itu sukses memahami skrip dalam waktu singkat saja, membuktikan kalau dia profesional.
"Kalau skrip dialog bakunya aku mengerti. Sebelumnya pernah dapat kolosal. Paling sulit menghafal nama pemain, wilayah, kerajaan. Itu aja sih, itu sulit untuk mengingat dan menghafalnya," cerita wanita yang mulai dikenal lewat sinetron Arti Sahabat ini.
Salah satu hal yang sering terjadi saat syuting kata Cut Meyriska adalah salah sebut. "Sering, itu udah pasti sering. Sering salah Gardika, wilayah Kahuripan, Madagara, Kuntala. Lama-lama belajar sampai akhirnya semua pemain lancar," pungkas artis yang juga bermain dalam sinetron Putri Titipan Tuhan ini.*
1
Komentar