Ditabrak Truk, Pohon Perindang Tumbang
BPBD Jembrana
pohon tumbang
Denpasar-Gilimanuk
Kalaksa BPBD Jembrana
I Putu Agus Artana Putra
Tim Reaksi Cepat (TRC)
Saat kejadian itu ada truk yang sedang berpapasan. Di dekat lokasi ada warga yang sedang menggelar upacara keagamaan.
NEGARA, NusaBali
Kejadian pohon perindang jalan tumbang kembali terjadi di wilayah Kabupaten Jembrana. Kali ini, sebuah pohon tangi setinggi 10 meter di Jalan Umum Denpasar - Gilimanuk, Kelurahan Tegal Cangkring, Kecamatan Mendoyo, tumbang, Rabu (14/8) sekitar pukul 20.00 Wita.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Jembrana I Putu Agus Artana Putra mengatakan, kejadian pohon tumbang, itu tepatnya terjadi di sebelah timur Pasar Umum Tegal Cangkring. Pohon tumbang tersebut disebabkan sebuah truk yang melintas dari arah Denpasar menuju Gilimanuk.
"Saat kejadian itu ada truk yang sedang berpapasan. Di dekat lokasi ada warga yang sedang menggelar upacara keagamaan. Truk yang dari arah timur berusaha menepi dan menabrak batang pohon," ujar Agus Artana, Kamis (15/8).
Beruntung tidak ada korban ataupun laporkan kerugian materiel dalam kejadian tersebut. Namun pohon tumbang itu menutup sebagian badan jalan sehingga menghambat kelancaran lalu lintas. "Kendaraan masih bisa lewat. Tapi harus bergantian sehingga sempat macet," ucap Agus Artana.
Setelah menerima laporan pada sekitar pukul 20.03 Wita, Tim Reaksi Cepat (TRC) bersama petugas Pusdalops BPBD Jembrana langsung terjun lokasi untuk melakukan kaji cepat dan penanganan ke lokasi. Kejadian pohon tumbang itu pun sempat diatensi bersama petugas Polsek Mendoyo, Bhabinkamtibmas, dan warga sekitar. "Proses evakuasi sekitar 30 menit," ujar Agus Artana.
Agus Artana mengatakan, selama ini kejadian pohon perindang jalan tumbang di Jembrana paling sering terjadi karena tertabrak truk. Meski sudah ada upaya pemangkasan serta menebang pohon yang sudah mati, dirinya mengimbau agar pengguna jalan untuk tetap waspada dan berhati-hati.7ode
1
Komentar