nusabali

Presiden Serahkan Bonus Olimpiade

Menpora Terima ‘Kehormatan Bintang Mahaputera Nararya’

  • www.nusabali.com-presiden-serahkan-bonus-olimpiade

Bonus ini agar dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk memotivasi, meningkatkan prestasi, dan kembali mengharumkan nama bangsa dan negara di gelanggang dunia.

JAKARTA, NusaBali
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan uang bonus senilai total Rp 6 miliar yang akan dibagi kepada masing-masing atlet peraih medali emas di Olimpiade XXXIII Paris.

"Sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang membanggakan ini, pemerintah telah menyiapkan bonus Rp 6 miliar untuk peraih medali emas," kata Presiden Jokowi, dalam sambutan di halaman Istana Merdeka Jakarta, Kamis (15/8).

Bonus tersebut diberikan kepada Veddriq Leonardo peraih emas cabang panjat tebing, Rizki Juniansyah peraih medali emas angkat besi. Selain itu, juga bonus senilai Rp1,65 miliar untuk Gregoria Mariska Tunjung Cahyaningsih, peraih medali perunggu cabang badminton.

Selain para atlet, Presiden juga memberi bonus senilai total Rp 2,75 miliar untuk para pelatih yang atletnya mendapat medali emas, dan untuk pelatih yang atletnya mendapatkan medali perunggu akan mendapatkan uang bonus Rp 675 juta.

Dikatakan Jokowi, pemerintah juga menyiapkan uang bonus senilai Rp 250 juta untuk atlet yang tidak mendapatkan medali, sebagai sebuah apresiasi dari pemerintah.

"Bonus ini agar dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk memotivasi, meningkatkan prestasi, dan kembali mengharumkan nama bangsa dan negara di gelanggang dunia," kata Jokowi.

Pada kesempatan terpisah, peraih medali emas Olimpiade Paris Veddriq Leonardo berharap Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih 2024-2029 untuk terus memperhatikan olahraga panjat tebing agar terus berprestasi di masa depan.

Atlet panjat tebing nomor speed putra itu mengatakan hal ini ketika dia di Kantor Kemenpora, saat hendak memenuhi undangan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, pada hari yang sama.

Perhatian Presiden, kata Veddriq, diharapkan setidaknya mampu mempertahankan emas yang diraihnya pada Olimpiade Los Angeles 2028 atau empat tahun mendatang.

Langkah Veddriq mendapatkan medali emas di Site d'escalade du Bourget, Paris, pekan lalu terbilang mulus karena sejak elimination seeding sampai final, atlet asal Pontianak, Kalimantan Barat itu belum pernah kalah.

Veddriq mengatakan dirinya akan menggunakan bonus untuk memberangkatkan orangtuanya pergi menunaikan ibadah haji. Sedangkan prioritas kedua penggunaan bonusnya, kata Veddriq, untuk kebutuhan keluarganya dan terakhir untuk membantu memajukan olahraga panjat tebing di Indonesia.

Sementara itu,  Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Nararya dari Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu.

Anugerah Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Nararya juga diberikan langsung oleh Presiden Jokowi kepada 64 tokoh bangsa, termasuk Menpora Dito Ariotedjo. 

Ada sebanyak 61 penerima, terdiri atas tanda jasa Medali Kepeloporan sebanyak satu orang, tanda kehormatan Bintang Republik Indonesia sebanyak dua orang, tanda kehormatan Bintang Mahaputra sebanyak 39 orang, tanda kehormatan Bintang Jasa 17 orang, dan tanda kehormatan Bidang Budaya Parama Dharma sebanyak dua orang.

Acara pemberian penghargaan ini juga sekaligus menjadi bagian dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. ant

Komentar