Terjatuh ke Jurang, Petani Tewas

GIANYAR, NusaBali

Warga Banjar Medahan, Desa Medahan, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar dihebohkan dengan temuan korban terperosok ke jurang, Sabtu (17/8) pagi. Korban diketahui bernama I Wayan Wijaya, 47. Saat ditemukan, korban dalam kondisi tewas dengan cedera di kepala. 

Informasi di lapangan, sebelum tewas korban yang bekerja sebagai petani ini sempat pamit kepada keluarganya. Korban bermaksud ke sawah untuk mengecek saluran air irigasi. Namun hingga keesokan paginya korban tidak kunjung pulang. 

Korban diduga jatuh saat mengendarai motor Yamaha Mio DK 3963 LF. Diduga tidak bisa menguasai laju motornya sehingga korban asal Banjar Penulisan, Desa Medahan ini terjatuh dan ditemukan tewas di jurang. 

Kasat Lantas Polres Gianyar AKP Adrian Rizki Ramadhan saat dikonfirmasi membenarkan kecelakaan lalu lintas tersebut. "Out of control, kecelakaan tunggal. Kami terima laporan dari masyarakat sekitar Pukul 10.00 Wita," jelas AKP Adrian.

Lokasi kecelakaan merupakan jalan umum Banjar Medahan, tepatnya di Jalan Subak Carik Medahan. "Korban mengalami luka lecet pada pelipis kiri, keluar darah dari mulut, mengalami cedera pada kepala dan meninggal di TKP, selanjutnya dirujuk ke RSU Sanjiwani Gianyar," terang AKP Adrian. 

Motor Mio DK 3963 LF mengalami sayap depan bengkok dan pegangan rem kiri patah. Polisi telah meminta keterangan sejumlah saksi. Menurut warga I Komang Depa, 33, awalnya sepeda motor Mio DK 3963 LF datang dari utara menuju selatan. Setibanya di TKP karena kurang hati-hati dan kurang konsentrasi mengendarai motornya sehingga korban dan motornya tergelincir dan terjatuh ke jurang kedalaman sekitar 4 meter. Kecelakaan itu mengakibatkan korban mengalami luka-luka dan meninggal di TKP. 7 nvi