nusabali

Latihan Pra Operasi Pengamanan Pilkada Serentak

450 Personel Polres Buleleng Digebleng

  • www.nusabali.com-latihan-pra-operasi-pengamanan-pilkada-serentak

SINGARAJA, NusaBali  - Sebanyak 450 orang personel Polres Buleleng digembleng dalam pelatihan pra Operasi Mantap Praja Agung.

Kegiatan ini digelar Minggu (18/8) di Gedung Kesenian Gede Manik Singaraja, Buleleng dalam rangka persiapan pengamanan tahapan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Buleleng. 

Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi membuka pra Operasi Mantap Paraja mengatakan, pentingnya kegiatan latihan pra operasi sebagai bagian dari persiapan rutin sebelum pelaksanaan tugas operasi. Tujuannya adalah untuk memastikan kesiapan personel, menyamakan visi dan misi, serta pola pikir dan tindakan di lapangan demi tercapainya sasaran operasi.

Adapun operasi tersebut baru akan digelar pada 24 Agustus hingga 6 Desember 2024. "Operasi akan mengedepankan upaya preemtif dan preventif, guna menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat," ungkapnya, Senin (19/8) dalam keterangannya. 

Operasi ini akan berlangsung  selama 116 hari. Operasi pengamanan itu dilakukan selama tahapan Pilkada, mulai dari pengumuman pendaftaran bakal calon, pengundian nomor urut, kampanye, masa tenang, hingga tahap penghitungan dan rekapitulasi suara.

Selama latihan pra operasi, ratusan personel Polres Buleleng dan Polsek jajaran diberikan pemahaman mengenai pengamanan tahapan-tahapan Pilkada 2024 itu. AKBP Widwan  juga menekankan, agar seluruh personel melaksanakan latihan pra operasi dengan serius guna mengoptimalkan pelaksanaan operasi. 

Ia juga menegaskan sinergitas dan kerjasama antar satuan tugas (Satgas) harus dioptimalkan untuk mencapai hasil yang maksimal.  Pengawasan terhadap personel di lapangan harus dilakukan dengan melekat, dan seluruh tugas diawali dengan doa serta menjaga keselamatan pribadi dan rekan dalam pelaksanaan tugas.

"Kerjasama antara KPU, Bawaslu, juga terus ditingkatkan untuk mengawasi pelaksanaan Pilkada dan mencegah terjadinya kecurangan atau pelanggaran hukum, demi memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan lancar dan aman," pungkasnya.7 mzk

Komentar