Wisatawan Antusias Mengenal Kebudayaan Melalui ‘Indonesia Bertutur’

Selama perhelatan berlangsung 14-18 Agustus 2024, festival tersebut menyedot para wisatawan untuk berkunjung. Tercatat sebanyak 18.178 pengunjung datang memeriahkan acara tersebut, baik wisatawan domestik (wisdom) maupun wisatawan mancanegara (wisman).

Festival yang mengeksplorasi tema ‘Subak: Bersama Menuju Harmoni’ berlangsung sangat meriah melalui instalasi cahaya, video mapping, konser musik, pertunjukan tari, cine-concert, dan opera tutur secara gratis, serta sajian kuliner lezat. Festival diselenggarakan semata-mata untuk mempererat hubungan antara masyarakat lokal dan wisatawan, serta meningkatkan apresiasi terhadap warisan budaya Nusantara.

General Manager The Nusa Dua I Made Agus Dwiatmika, secara khusus menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Kementerian Pendidikan Budaya, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI yang telah mempercayakan The Nusa Dua menjadi venue partner. “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam keberhasilan acara ini. Indonesia Bertutur tidak hanya menjadi platform untuk menampilkan keindahan budaya Indonesia, tetapi juga sebagai upaya untuk mempromosikan pariwisata yang berkelanjutan dan memperkuat citra positif The Nusa Dua, Bali di kancah global,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, festival Indonesia Bertutur di Peninsula Island, bukan hanya menonjolkan keindahan budaya dan seni Nusantara, tetapi juga mempererat hubungan antara masyarakat dan pengunjung dari berbagai penjuru dunia. “Dengan menyuguhkan pengalaman memukau dan beragam, acara ini mengukuhkan komitmen kami untuk terus memajukan kebudayaan serta menciptakan ruang bagi generasi mendatang untuk terlibat dan berinovasi,” kata Agus.

“Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak dan berharap acara ini terus menjadi inspirasi bagi perayaan budaya yang lebih besar di masa depan,” imbuhnya.

Selama kegiatan berlangsung, seniman lintas generasi turut menyemarakkan program-program Anarta, Kiranamaya, dan Virama dalam Indonesia Bertutur 2024. Di panggung Virama, penampilan Isyana Sarasvati, Barasuara, Chrisye Live by Erwin Gutawa, HarmoniA feat Rusmina Dewi, Soulfood, Milledenials, The Observatory, Emoni, Made Mawut, Jangar, Navicula, dan Diskoria feat Afifah Yusuf. Panggung Anarta menyajikan karya dari nan Jombang Dance Company, Pitchet Klunchun Dance Company, Garin Nugroho, Septina Layan, dan Hartati. Sementara itu, festival cahaya Kiranamaya menampilkan karya-karya inovatif dari Gina Adita, Panji Khrisna, Rimbawan Gerilya, Guntech, Scarletmotiff, Ditaamy, ARAS, Biro Visual Artistik, Digital Nativ, Tung “Mongkey”, Nendes Kombet, dan Nuvosis Studio. 7 ol3