Penataan Pedestrian Jalan Gajah Mada Denpasar Belum Jelas
Dinas PUPR Sebut Perencanaan Dilakukan pada Anggaran Perubahan
DENPASAR, NusaBali - Penataan pedestrian di kawasan Jalan Gajah Mada, Kota Denpasar hingga saat ini belum mendapatkan respons positif dari pemerintah. Padahal kondisi pedestrian sudah mengalami beberapa kerusakan.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar Ida Ayu Trisuci, Rabu (21/8), mengungkapkan penataan Jalan Gajah Mada belum memiliki detail engineering design (DED). Dia mengakui, memang pedestrian tersebut banyak mengalami kerusakan.
Namun, dia mengatakan lantai yang pecah sudah dalam perbaikan. Dayu Trisuci mengungkapkan, penataan pedestrian Jalan Gajah Mada baru menuju tahap perencanaan, yang akan dilakukan pada anggaran perubahan.
Kata dia, target pengerjaan fisik inilah yang belum diketahui kapan akan dilakukan. Sebab, pihaknya masih akan mengajukan anggaran sesuai perencanaan.
“Pedestrian rencana akan diperbaiki, masih penyusunan perencanaannya. Target perbaikan fisiknya belum bisa kami pastikan, yang jelas sudah ada rencana penataan,” ucap Dayu Trisuci.
Dikatakannya, penataan nantinya tergantung anggaran yang diajukan terealisasi atau tidak. Sebab, untuk tahun ini (2024) dipastikan anggaran untuk penataan Jalan Gajah Mada memang belum ada.
Dia juga tidak berani menjamin jika pelaksanaan fisik bisa dilakukan di tahun 2025. “Ini tergantung anggaran perencanaan berapa nantinya nilai yang harus kita ajukan. Itu juga kalau terealisasi. Jadi, kami belum bisa memastikan kapan bisa kami lakukan penataan,” imbuh Dayu Trisuci.
Jika penataan itu terealisasi kemungkinan desainnya yang akan berubah. Namun, bentuk dan fungsi masih dipertahankan seperti sebelumnya. “Kalau bentukan masih sama, namun desainnya mungkin (berubah), itu baru rencana kita masih proses dulu,” kata Dayu Trisuci. 7 mis
Komentar