nusabali

Selama 2 Hari, 4 kali Kebakaran Lahan

  • www.nusabali.com-selama-2-hari-4-kali-kebakaran-lahan

AMLAPURA, NusaBali - Selama dua hari terakhir, terjadi empat kali kebakaran lahan di Karangasem yang lokasinya dekat pura dan pemukiman. Petugas Pemadam Kebakaran Karangasem cepat tanggap melakukan penanganan, agar tidak meluas hingga mengancam rumah penduduk.

Terakhir terjadi kebakaran lahan di Banjar Buana Kusuma, Desa Dukuh, Kecamatan Kubu, Karangasem Rabu (21/8) pukul 19.40 Wita. Warga I Gede Suarsana yang melaporkan kasus kebakaran lahan berisi jambu mete seluas 1 hektare milik I Nyoman Lanus. Kasi PKPE (Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Evakuasi) Dinas Pemadam Kebakaran I Wayan Putu Darma Kartika yang memimpin penanganan kebakaran lahan, memerlukan 8.000 liter air.

14 petugas turun ke lapangan, guna mempersempit ruang gerak kobaran api, mengingat yang terbakar semak-semak kering apalagi ditiup angin cukup kencang, menyebabkan api dengan cepat menjalar.

"Satu unit rumah terselamatkan, karena kobaran api sempat mendekati rumah penduduk," jelas I Wayan Putu Darma Kartika. Sedangkan kebakaran di Banjar Tegallanglangan, Desa Datah, Kecamatan Abang, terjadi Rabu (21/8) pukul 11.39 Wita, atas laporan warga I Gede Subrata.

Walau lahan terbakar sekitar 2 are, tetapi lokasinya di dekat pura dan toko kelontong. "Sebanyak 14 anggota kami terjunkan, menghabiskan 8.000 liter air," kata I Wayan Putu Darma Kartika.

Terlebih lagi katanya kebakaran itu, hingga mendekati kabel listrik milik PT PLN. Sedangkan kebakaran lahan di Banjar Buana Kusuma, Desa Dukuh, Kecamatan Kubu, Selasa (20/8), pukul 17.11 Wita, seluas 1 hektare milik I Nyoman Natri dan Made Putu Yasa. Juga sebanyak satu unit rumah terselamatkan, karena apinya mendekati pemukiman, langsung api bisa dipadamkan. 

Selama penanganan menurut I Wayan Putu Darma Kartika, dibantu petugas Polsek Kubu dan Polsek Abang, perangkat desa dan masyarakat.

Sedangkan kejadian sebelumnya di tempat sama Banjar Buana Kusuma, Desa Dukuh, terjadi Selasa (20/8) pukul 14.09 Wita, seluas 1 hektare milik I Ketut Saputra.

Saat itu 14 anggota pemadam kebakaran terjun ke lokasi, hingga menghabiskan 20.000 liter air . "Juga berhasil menyelamatkan dari bencana kebakaran, satu unit rumah dan satu palebahan pura," tambahnya.7k16

Komentar