Madrid Tak Mau Lengah di Leg 2
Kemenangan di Camp Nou membuat Real Madrid di atas angin saat gantian menjamu Barcelona.
Zidane: Ada Konspirasi Hukuman Ronaldo
MADRID, NusaBali
Meski punya keuntungan besar, bukan berarti Madrid akan lebih santai. Madrid berhasil mempermalukan Barcelona 3-1 di leg pertama, akhir pekan lalu. Dengan hasil itu, Los Blancos hanya butuh minimal imbang ketika meladeni Barca di leg kedua yang digelar di Santiago Bernabeu, Kamis (17/8) pukul 05.00 Wita.
Sementara itu, Barca dihadapkan pada pekerjaan yang amat berat. Untuk merengkuh trofi juara, Lionel Messi dan kawan-kawan mesti bisa mengalahkan Madrid dengan selisih tiga gol. Apalagi, Barca kini bisa dibilang masih dalam tahap adaptasi. Menyusul kepergian mengejutkan salah satu bomber andalannya, Neymar, ke PSG. "Saya tidak terlalu cemas dengan situasi mereka. Saya hanya fokus pada apa yang kami lakukan," kata pelatih Madrid Zinedine Zidane di ESPNFC.
"Pertandingan akan sangat sulit karena mereka adalah tim yang penuh gengsi, dan akan kemari dengan motivasi tinggi untuk mengubah hasilnya," dia melanjutkan. "Di momen apapun, Barcelona bisa membuat Anda dalam kesulitan. Saya tidak meragukannya. Di leg pertama, mereka punya banyak peluang. Jadi kami harus memainkan sebuah pertandingan yang bagus, seperti yang telah kami lakukan di sana, dan bermain sampai akhir."
Madrid dipastikan akan bertanding tanpa superstar-nya Cristiano Ronaldo. Ronaldo sedang dalam masa hukuman larangan bertanding di lima laga usai menerima kartumerah dan mendorong wasit di leg pertama. "Kami sangat kecewa karena Cristiano akan absen dalam lima pertandingan. Bila Anda melihat bahwa dia tidak akan bermain untuk lima pertandingan berikutnya, Anda tahu ada sesuatu yang terjadi," kata Zidane.
Zidane kemudian menduga ada konspirasi atau rekayasa untuk menjegal Ronaldo dengan hukuman tersebut. "Saya mengatakan apa yang saya rasakan saat ini, setelah melihat permainan lagi. Saya tidak tahu apakah ada kampanye melawan Ronaldo. Semoga saja tidak," ucapnya.
Menurut Zidane, larangan tampil sebanyak lima kali terlalu berlebihan karena dari hasil pengamatannya Ronaldo tidak melakukan diving seperti yang dituduhkan. "Saya rasa dia (Ronaldo) tidak pantas (dihukum) lima pertandingan, "kata pelatih asal Prancis itu.
Real Madrid diberikan waktu 10 hari untuk mengajukan banding atas sanksi larangan tampil lima laga yang dijatuhkan kepada pemain bintang mereka, Cristiano Ronaldo.
Federasi Sepak Bola Spanyol juga menjatuhkan denda kepada Ronaldo sebesar 3.000 euro atau sekitar Rp 59 juta. Ronaldo sebelumnya mendapat kartu kuning lantaran melakukan selebrasi dengan melepas jersey seusai mencetak gol ke gawang Barcelona di menit ke-80. Selebrasi tersebut dinilai berlebihan dan menyulut provokasi. *
Komentar