Kapolda Bali Tinjau Kesiapan Venue
Perhelatan IAF ke-2 dan HLF MSP di Nusa Dua
Pengecekan langsung oleh Kapolda ini juga untuk memastikan pola pengamanan lokasi dapat berjalan sesuai dengan rencana.
MANGUPURA, NusaBali
Untuk memastikan kesiapan pengamanan berjalan sesuai dengan rencana, Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya mengecek langsung Hotel Mulia Resort Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan Badung sebagai lokasi saar gelaran Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP) pada Selasa (27/8). Kapolda Bali meninjau 16 ruangan yang akan dipergunakan dalam pertemuan pada 1-3 September 2024.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, mengatakan pemeriksaan lokasi ini dilakukan agar nantinya kegiatan berjalan dengan aman dan lancar serta para tamu dan delegasi merasa nyaman. Pengecekan langsung oleh Kapolda ini juga untuk memastikan pola pengamanan lokasi dapat berjalan sesuai dengan rencana.
“Peninjauan ini dilakukan untuk melihat perkembangan situasi dan untuk memastikan venue yang akan digunakan saat IAF ke-2 dan HLF MSP benar-benar aman, sehingga para tamu dan delegasi merasa nyaman untuk mengikuti pertemuan ini,” ujar Kombes Jansen.
Untuk mengamankan pertemuan tersebut, Polda Bali menggelar operasi dengan sandi Operasi Mantap Praja Agung. Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya pada saat pimpin apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Agung di Lapangan Renon, pada Jumat (23/8) pagi mengatakan, berdasarkan Indeks Potensi Kerawanan Pilkada (IPKP) dari Bawaslu RI, Provinsi Bali termasuk daerah dengan kategori rawan sedang. Namun demikian, dirinya memberlakukan situasi rawan semua daerah di Bali. Perlakuan itu sebagai bentuk kesiapan Polda Bali dalam menghadapi segala bentuk ancaman.
“Meskipun Bali dikatakan rawan sedang, tetapi saya anggap semuanya rawan. Mengapa? Kita harus siap segala kemungkinan. Lebih baik dipersiapkan tetapi tidak digunakan daripada tidak ada persiapan tiba-tiba terjadi situasi yang tak diinginkan dan personel di lapangan menjadi kaget,” ujar Kapolda Bali.
Sebagai bentuk kesiapsiagaan Polda Bali dan jajaran mengerahkan 7.392 personel. Khusus pada pemungutan suara pada 27 November 2024, Polda Bali akan mengerahakn 7.527 personel. Ribuan personel Polda Bali itu di lapangan berkolaborasi dengan 1.253 personel TNI, 13.454 Linmas, dan unsur pengamanan lainnya. 7 pol
Komentar