Atlet Para Renang Kejar Rekor Pribadi
Aquatics Centre
Tim para renang Indonesia
Paralimpiade 2024 Paris
Maulana Rifky Yavianda
Jendi Pangabean
Syuci Indriani
JAKARTA, NusaBali - Tim para renang Indonesia fokus mengejar catatan waktu terbaik pribadinya (personal best time) pada ajang Paralimpiade 2024 Paris, Perancis. Diketahui Indonesia meloloskan tiga atlet para renang pada ajang Paralimpiade 2024. Mereka adalah Maulana Rifky Yavianda serta Jendi Pangabean dan Syuci Indriani. Syuci dan Jendi merupakan perenang yang konsisten masuk dalam daftar sejak Paralimpiade 2016 di Rio, Brasil.
"Ini Paralimpiade ketiga buat saya, targetnya bisa memberikan yang terbaik. Kita akan maksimal saat pertandingan nanti. Semoga hal-hal baik diberikan kepada saya," kata Jendi Pangabean dikutip Selasa (27/8). Jendi Pangabean akan turun pada nomor 100 meter gaya punggung klasifikasi S9.
Sementara Syuci Indriani akan turun pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu klasifikasi S14. Perubahan cuaca di Paris pun, memberikan tantangan tersendiri bagi Syuci. Begitu pula dengan makanan. Namun, Syuci tak ingin kendala adaptasi makanan menjadi penghambat mempersembahkan prestasi.
"Soal makanan ini bagi aku cukup sulit, tetapi ya harus makan untuk tenaga agar badan bisa fit. Harus banyak minum, makan nutrisi dan vitamin," jelas Syuci. Menurut Syuci agar bisa mencapai target Paralimpiade harus bugar.
Tiket final menjadi target realistis untuk Syuci di tengah ketatnya persaingan pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu klasifikasi S14. "Target pribadi bisa masuk final, itu sudah bersyukur banget. Setidaknya bisa lebih baik dari catatan personal best time di Hangzhou lalu," tutur Syuci yang punya catatan waktu terbaik 1 menit 09,66 detik.
Sedangkan atlet para renang Maulana Rifky Yavianda yang baru pertama kali lolos Paralimpiade akan turun pada nomor 100 meter gaya punggung klasifikasi S12 dan 100 meter gaya bebas klasifikasi S12. Atlet yang menyumbang dua medali emas dan satu medali perak Asian Para Games 2022 Hangzhou ini tak merasa gugup meski berstatus sebagai pendatang baru di Paralimpiade.
Dia sedang bekerja keras untuk bisa cepat beradaptasi dengan cuaca di Paris. "Saya diberi target pada Paralimpiade ini untuk bisa pecah personal best time dan masuk final. Di sini musuh-musuhnya, acuan waktunya memang tajam-tajam," kata Rifky.
Rifky sendiri punya catatan waktu terbaik 1 menit 03,55 detik pada nomor 100 meter gaya punggung klasifikasi 12.
Lalu 55,53 detik untuk nomor 100 meter gaya bebas klasifikasi S12. Rifky pun, punya potensi memecahkan rekor pribadinya di Paris La Defense Arena. Kini, Rifky, Jendi dan Syuci sudah berada di Paris. Mereka tiba di sana bersama kontingen besar Tim Indonesia pada Rabu (21/8) lalu. Guna menjaga kondisi, mereka berlatih di Aquatics Centre, Saint Denis. 7 k22
Komentar