Cek Kesehatan Paket GP Ditangani 46 Dokter Spesialis

"Penanganan ini lebih cepat karena paslon proaktif," jelas Direktur RS Bali Mandara dr I Gusti Ngurah Putra Darmajaya MKes, di rung pers, Banjar/Desa Sanur Kauh, Kecamatan Denpasar Selatan, Jalan Bypass Ngurah Rai, Denpasar, Rabu (28/8).

Dokter Darmajaya menambahkan, penanganan ini jauh lebih cepat. Karena setiap tahapan tidak ada hambatan, di samping itu yang ditangani hanya satu paslon, sehingga tidak ada yang antre. Di samping seluruh sistem pemeriksaan kesehatan telah disiapkan. Mulai dari pemeriksaan kejiwaan, memeriksa penyakit dalam, bedah, kandungan, bedah tulang, THT (telinga hidung tenggorokan), mata, saraf, jantung, paru dan lain-lain.

Khusus untuk tes narkoba, nantinya ditangani petugas dari BNNP Provinsi Bali. Pemeriksaan, katanya, secara marathon, sambung menyambung dari pol satu ke pol lain, sehingga selama menjalani pemeriksaan yang bersangkutan tidak boleh menemui siapapun agar kejiwaan tidak terganggu. "Pemeriksaan kesehatan dibagi dua hari, hari pertama, Rabu (28/8) dan hari kedua, Kamis (29/8). Nanti mengenai hasil pemeriksaan, terlebih dahulu tim medis menggelar rapat pleno, untuk mengeluarkan rekomendasi," katanya.

Pemeriksaan katanya objektif, tim medis nantinya hanya mengeluarkan rekomendasi untuk ke KPU Karangasem, lebih lanjut KPU Karangasem yang bersikap. 

Disinggung, apakah nantinya ada indikasi penyakit yang perlu penanganan lebih lanjut, hal itu bisa saja terjadi. "Nanti hasil pemeriksaan menentukan, apakah ada temuan penyakit yang perlu penanganan untuk ditindaklanjuti," tambahnya.

Mengenai kondisi kesehatan yang sifatnya ringan, katanya, bisa ditoleransikan. Seperti mata minus, mata plus, hal itu lumrah jika telah memasuki umur tertentu.

Usai menjalani pemeriksaan, paket GP langsung menggelar jumpa pers. I Gusti Putu Parwata mengatakan pemerikasaan ini cukup melelahkan. ‘’Tapi, saya apresiasi kesigapan petugas medis RS Bali Mandara," jelasnya. 

Paket GP diusung Partai NasDem dengan 5 kursi dan Partai Golkar dengan 8 kursi, total 13 kursi atau 28,88 persen dari 45 kursi di DPRD Karangasem untuk menghadapi Pilkada Karangasem, 27 November 2024, telah mendaftar di KPU Karangasem, Selasa (27/8). Sedangkan batas minimal dukungan 20 persen atau 9 kursi dari 45 kursi.

Bakal calon Wakil Bupati Karangasem Pandu Prapanca Lagosa, juga mengapresiasi kinerja petugas medis. "Saya tidak menyangka menjalani pemeriksaan kesehatan, lebih cepat dari yang dijadwalkan, itu berkat kesigapan petugas medis di RS Bali Mandara," jelas mantan anggota DPRD Karangasem itu.

Hadir turut memantau, Ketua Bawaslu Karangasem I Nengah Putu Suardika, anggota Bawaslu I Gede Ari Ardana Putra, anggota KPU Karangasem Divisi Pendidikan Politik Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia I Kadek Sukara dan Divisi Perencanaan dan Data Agus Nugroho.7k16