Upacara Pembukaan Paralimpiade 2024 Paris, Indonesia Tampilkan Budaya Nusantara
JAKARTA, NusaBali - Kontingen Indonesia menampilkan kekayaan budaya Nusantara dalam upacara pembukaan Paralimpiade 2024 Paris, yang berlangsung pada hari Rabu (28/8). Kontingen Indonesia diwakili 11 atlet, 13 ofisial dan enam anggota Chief de Mission pada acara defile upacara pembukaan.
Wakil Sekjen National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto mengatakan pada Rabu (28/8), kekayaan budaya Nusantara ditunjukkan lewat keindahan baju adat di tanah air. Menurut Rima, konsep baju menunjukkan keberagaman nusantara. Ada tenun batik, tenun ikat, tenun lurik, serta ada parade baju adat Indonesia dari wilayah Indonesia.
"Ada baju adat beberapa daerah mewakili saat opening ceremony, sehingga kekayaan budaya Indonesia ditampilkan secara harmonis dan ikut melambangkan keberanian tim Indonesia di Paralimpiade," tutur Rima Ferdianto.
Atlet para tenis meja Leli Marlina dan atlet para balap sepeda Muhammad Fadli dipilih sebagai pembawa bendera Merah Putih.
Leli Marlina menjadi satu-satunya atlet para tenis meja di Paralimpiade 2024. Sedangkan Muhammad Fadli juga satu-satunya atlet para balap sepeda yang lolos di Paris.
"Ini sejarah pertama kalinya defile Paralimpiade dilakukan di jalan raya yang menjadi icon kota Paris, Place de la Concorde," papar Rima Ferdianto.
Sementara itu, Leli Marlina merasa bangga dipercaya membawa bendera Merah Putih saat defile kontingen saat upacara pembukaan. Kesempatan itu menambah percaya diri berprestasi pada cabor para tenis meja.
"Ini momen yang sangat spesial dan saya sangat bangga, karena dapat mewakili Indonesia di Paralimpiade Paris. Saya akan berusaha sebaik mungkin membuat negara kita bangga," ucap Leli Marlina.
Opening Ceremony Paralimpiade 2024 menjadi semakin menarik karena aktor internasional, Jackie Chan, terpilih sebagai salah satu pembawa obor Paralimpiade 2024. k22
Komentar