Bangun Layanan Kesehatan Digital di KEK Sanur, BIH Kerja Sama dengan Siemens Healthineers
MANGUPURA, NusaBali.com - Untuk mendukung pelayanan kelas dunia, Bali International Hospital (BIH) yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur, Denpasar, Bali, menjalin kerja sama dengan perusahaan teknologi kedokteran terdepan dunia Siemens Healthineers. Kerja sama ini memiliki peran penting dalam mendorong momentum transformasi layanan kesehatan digital dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Pulau Dewata.
Kemitraan ini melengkapi BIH dengan teknologi medis yang mutakhir dari Siemens Healthineers untuk diagnostic imaging dan terapi yang meningkatkan hasil klinis di berbagai kondisi medis, termasuk kanker dan penyakit kardiovaskular.
Hal ini juga melengkapi BIH dengan teknologi digital canggih yang menggabungkan
kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan diagnostik, serta sistem pengarsipan canggih yang memastikan akses yang efisien dan aman ke data pasien di seluruh jaringan rumah sakit.
Direktur Medis PT Pertamina Bina Medika – Indonesia Healthcare Corporation (IHC) Dr Lia Partakusuma, selaku perusahaan induk BIH mengatakan, insiden dan penyakit yang terkait dengan penyakit tidak menular seperti diabetes dan gangguan jantung meningkat pesat di Indonesia. Hal ini menyebabkan kesenjangan dalam akses dan keterjangkauan layanan kesehatan terutama di daerah pedesaan yang infrastruktur dan dukungan layanan kesehatannya terbatas.
Diagnosis dan pengobatan kanker juga memerlukan intervensi dini untuk mendapatkan hasil yang lebih baik bagi pasien.
“Teknologi medis digital memainkan peran penting dalam mengatasi kesenjangan ini, dan kami sangat senang dapat memperluas kemampuan kami melalui kemitraan dengan sistem canggih dari Siemens Healthineers, yang mendukung kami dalam memberikan layanan yang lebih baik dan menjadi penyedia layanan kesehatan terkemuka di Bali,” kata Dr Lia Partakusuma dalam diskusi panel serangkaian Hospital Management Asia (HMA) 2024, di kawasan The Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung, Rabu (28/8/2024).
Dijadwalkan akan beroperasi pada akhir tahun 2024, BIH bekerja sama dengan Siemens Healthineers untuk menegakkan standar internasional dalam layanan dan menjadikan Bali sebagai tujuan wisata kesehatan terkemuka secara global.
Managing Director Siemens Healthineers untuk Indonesia, Alfred Fahringer menyampaikan pentingnya kolaborasi industri dalam mendorong inovasi digital.
“Bali International Hospital dan regulator industri paham bagaimana mengkombinasikan teknologi inovatif kami menjanjikan kesempatan hadirnya terobosan baru dalam layanan kesehatan. Bersama-sama, kita dapat memberikan diagnosis dan terapi yang lebih cepat dan akurat untuk berbagai kondisi medis termasuk kanker dan penyakit kardiovaskular, sehingga membawa kita lebih dekat untuk menjembatani kesenjangan akses dan perawatan di Bali,” ujar Fahringer.
1
Komentar