BPJS Kesehatan Hadirkan Taman Inisiatif

Salah satu terobosan terbaru adalah peresmian ‘Taman Inisiatif’ di Lapangan Niti Mandala, Denpasar, Kamis (29/8). 

Kehadiran taman ini merupakan bagian dari upaya BPJS Kesehatan untuk menginternalisasikan nilai-nilai organisasi yang meliputi Integritas, Kolaborasi, Pelayanan Prima, dan Inovatif (INISIATIF) kepada masyarakat dan mitra strategis.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti, mengungkapkan bahwa Taman Inisiatif bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tata nilai Inisiatif dalam mendukung keberhasilan Program JKN. 

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Bali yang telah bekerja sama dengan kami dalam menghadirkan Taman Inisiatif di Lapangan Niti Mandala Renon. Kami berharap, melalui taman ini, masyarakat bisa lebih mengenal dan mendukung tata nilai Inisiatif sehingga Program JKN dapat semakin mudah, cepat, dan setara dalam pelaksanaannya,” kata Ghufron, Kamis.

Taman Inisiatif sebelumnya juga telah hadir di Taman Sisingamangaraja, Kota Padang, Sumatra Barat. Dengan adanya taman ini di berbagai daerah, BPJS Kesehatan optimis bahwa pemerintah daerah lainnya akan mengikuti jejak Pemerintah Provinsi Bali dalam memperkenalkan dan mendukung tata nilai Inisiatif kepada warganya.

Untuk mendukung masyarakat dalam beraktivitas fisik, Taman Inisiatif di Denpasar dilengkapi dengan berbagai fasilitas olahraga outdoor seperti alat olahraga pull-up, electrical machine, dan jalur pijat refleksi. Fasilitas ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menjaga kesehatan fisik mereka.

Sementara Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, yang hadir dalam peresmian tersebut, memberikan apresiasi tinggi atas Inisiatif BPJS Kesehatan. “Lapangan Niti Mandala Renon sudah lama menjadi pusat aktivitas olahraga masyarakat. Dengan adanya Taman INISIATIF ini, kami berharap masyarakat semakin termotivasi untuk berolahraga dan menjaga kesehatan mereka. Kami dari Pemerintah Provinsi Bali akan terus mendukung setiap program yang bertujuan meningkatkan pelayanan kesehatan, termasuk Program JKN,” ujar Dewa Indra.

Dewa Indra juga menekankan pentingnya sinergi antara BPJS Kesehatan dan Pemerintah Provinsi Bali dalam meningkatkan pelayanan JKN. Dengan jumlah peserta JKN di Bali yang telah mencapai status Universal Health Coverage (UHC), Pemerintah Provinsi Bali berkomitmen untuk terus mendukung program ini, termasuk dengan melakukan rekonsiliasi data secara rutin untuk memastikan akurasi data peserta. cr79