Boccia Optimistis Cetak Prestasi

"Dengan komposisi yang sekarang, kami optimis untuk nomor pertandingan team bisa masuk semifinal," kata pelatih kepala Boccia Indonesia, Islahuzzaman Nur Yadin, Kamis (29/8). 

Diketahui, tiga tiket ke Paris diperoleh setelah atlet boccia Indonesia melaju ke final World Boccia Paralympic Qualification Tournament 2024 Maret. Mereka adalah Gischa Zayana, Muhammad Afrizal Syafa dan Felix Ardi Yudha. Lalu Muhammad Bintang Satria Herlangga lewat jalur bipartite pada Juli 2024. Islahuzzaman memastikan empat atlet boccia Indonesia dalam kondisi bugar.

Inggris jadi calon lawan tangguh di Paralimpiade 2024. Namun, head to head antara Indonesia dan Inggris berimbang berkat kemenangan di pertemuan terakhir. Indonesia juga bertemu Portugal dan Slovakia. Raihan dua emas dan satu perak pada Montreal World Boccia Cup 2024 pada 29 April-5 Mei 2024, menambah percaya diri tim Boccia Indonesia.

Sementara itu, tim boccia tunggal putra menyapu bersih seluruh laga di penyisihan pada hari pertama Paralimpiade Paris 2024 dengan kemenangan lewat tiga atlet yang berlaga hari ini.

Pada nomor tunggal putra klasifikasi BC1, Muhamad Syafa menang 5-3 atas wakil Slovakia Tomas Kral di Grup B. Di nomor tunggal putra klasifikasi BC2, Felix Ardhi Yudha menang 5-2 atas Yan Zhiqiang dari China di Grup dan Muhammad Bintang Herlangga menang 11-2 dari wakil Malaysia Chee Hoong Lee.

Dari empat atlet Boccia yang diturunkan Indonesia, hanya Gischa Zayana, peraih medali emas ASEAN Para Games Kamboja 2023. Namun Gischa belum bertanding di penyisihan. Gischa baru bertanding jumat melawan wakil Hungaria Vivien Nagy dalam nomor tunggal putri klasifikasi BC2.Kedua atlet tunggal putra Indonesia juga akan kembali bertanding besok. Bintang Herlangga dan Felix Ardi akan sama-sama melawan wakil Jepang pada babak penyisihan Grup E dan D nomor tunggal putra klasifikasi BC2 pada Jumat (30/8) dini hari WITA. k22