Kementan Bantu Benih Padi Gogo di Tabanan
TABANAN, NusaBali - Kementerian Pertanian menggelontorkan bantuan benih padi gogo kepada petani Tabanan. Luasan bantuan yang diberikan 8 hektare. Bantuan tersebut merupakan bagian dari program pemerintah terkait perluasan areal tanam (PAT).
Subak yang diberikan bantuan, yakni ubak Abian Pucuk Banua di Desa Antapan, Kecamatan Baturiti seluas 5 ha. Subak Abian Tegal Sari di Desa Bangli, Kecamatan Baturiti 2 ha, dan Kelompok Tani Taru Lestari di Desa Bangli, Kecamatan Baturiti 1 ha.
Kepala Dinas Pertanian Tabanan I Made Subagia menegaskan bantuan benih padi gogo kepada petani ini bertujuan untuk menjaga ketahanan pangan. Selain itu, untuk memperluas pengembangan karena selama ini petani khususnya di Kecamatan Baturiti menanam padi gogo terbatas yakni dengan sistem tumpang sisip. "Petani lebih memilih menanam hortikultura yang lebih menguntungkan sehingga padi gogo ditanam terbatas," ungkapnya, Jumat (30/8).
Jelas dia, padi gogo ini sangat cocok ditanam di dataran tinggi khususnya Baturiti. Karena tanaman ini tidak membutuhkan banyak pengairan. Namun padi gogo memiliki waktu tanam hingga panen mencapai enam bulan atau lebih lebih lama dari jenis padi umumnya.
"Saat ini bantuan tersebut sudah dilakukan penanaman oleh petani penerima sejak Juli – Agustus 2024. Nantinya panen baru akan dilakukan pada akhir tahun atau awal tahun 2025," tegasnya.
Mantan Kadis Dinas Lingkungan Hidup ini menambahkan dalam program PAT tahun 2024 ini ada tiga kegiatan, yakni, pencetakan sawah rawa, pompanisasi, dan padi gogo.
Dari tiga kegiatan tersebut, jelas Subagia, untuk di Kabupaten Tabanan hanya mendapat dua kegiatan dalam bentuk pompanisasi dan pengembangan padi gogo.
"Selain benih, penerima bantuan dari program PAT ini juga dibantu sarana produksi. Petani penerima bantuan hanya tinggal mengolah saja secara mandiri,” tandasnya.7des
Komentar