Polisi Gerebek Warung RW

DENPASAR, NusaBali

Petugas Reskrim Polsek Denpasar Selatan menggerebek Warung RW (kuliner berbahan daging anjing,red) Jumat (9/8) lalu. Pemilik warung berinisial MS,62 asal Tapanuli Utara, Sumatra Utara, diringkus dengan barang bukti daging anjing yang didinginkan dalam kulkas.

Informasi yang dihimpun NusaBali, penggerebekan warung oleh petugas Reskrim Polsek Densel ini bermula adanya laporan dari seorang anggota komunitas pecinta Anjing, berinisial TR yang  menyebutkan sering terjadi pembantaian anjing yang dagingnya diperjualbelikan.

Nah saat diselidiki petugas, informasi tersebut memang terbukti. Saat penggerebekan, petugas menemukan potongan daging anjing di dalam kulkas. “Selain itu ada satu ekor anjing yang masih hidup dan akan segera dieksekusi. Potongan daging anjing yang dibekukan di dalam kulkas itu sebanyak empat ekor,” ujar Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Herson Djuanda dikonfirmasi, Sabtu (31/8).

Kompol Herson mengatakan, pada saat dilakukan penggerebekan selain mengamankan daging anjing yang sudah dipotong, petugas juga mengamakan daging anjing yang sudah dimasak. “Pada saat itu juga anggota kami mengamankan pemilik warung. Pelaku tidak mengelak membunuh anjing untuk diolah dagingnya dan dijual,” ungkap Kompol Herson.

Pelaku MS yang merupakan pensiunan PNS mengaku dirinya berjualan sesuai pesanan. Kalau ada pelanggannya yang pesan baru memasak. Bisnis ini dijalankannya sejak 2021 lalu. “Pelaku ini jualan sesuai pesanan pelanggan. Artinya dia tidak jualan setiap hari,” ungkap Kompol Herson.

Adapun barang bukti lain yang disita ke Polsek Denpasar Selatan, tabung gas LPG dan pipa yang digunakan sebagai alat bakar. Sementara potongan daging anjing dikubur di TKP. “Atas perbuatannya pelaku dijerat Pasal 302 ayat 2 KUHP tentang penganiayaan hewan hingga mati diancam pidana penjara paling lama sembilan bulan. Saat ini pelaku tengah dalam penyidikan di Unit Reskrim Polsek Denpasar Selatan,” pungkas Kompol Herson.pol