Bangli Diminta Ikut Uji Petik Kabupaten Kreatif
BANGLI, NusaBali - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus mendorong pengembangan ekosistem ekonomi kreatif (ekraf), salah satunya melalui workshop KaTa Kreatif. Untuk di Bangli, Kemenparekraf mendorong Pemkab Bangli untuk ikut uji petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif) agar bisa ditetapkan menjadi Kabupaten Kreatif.
Hal tersebut disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, saat mengunjungi Desa Wisata Penglipuran, Bangli, Sabtu (31/8).
Dikatakan, belakangan ini tingkat kunjungan wisatawan sangat luar biasa. Contohnya, jumlah kunjungan wisatawan ke Desa Wisata Penglipuran, salah satu destinasi unggulan di Kabupaten Bangli.
"Desa wisata yang menjadi salah satu lokasi perayaan World Tourism Day pada tahun 2022 itu, telah berhasil mencapai jumlah kunjungan wisatawan hingga 3.000 per hari dari yang sebelumnya berkisar antara 700 sampai 800 wisatawan per hari. Ini merupakan capaian yang sangat luar biasa,” sebutnya.
Sandiaga Uno juga memberikan apresiasi atas penghargaan dunia yang disabet Desa Penglipuran sebagai desa terbersih di dunia. Desa ini juga mendapat predikat sebagai salah satu desa wisata terbaik dunia dari UNESCO. Hal ini berkat konsistensi desa dalam menjaga kelestarian alam dan tradisi.
"Ini merupakan wujud nyata kolaborasi dari seluruh ekosistem parekraf kita. Karena kunjungan (wisatawan) sudah meningkat, produk UMKM ekrafnya juga harus kita perkuat. Hari ini ekosistemnya kita sentuh dengan workshop," sambungnya.
Lebih lanjut, pihaknya meminta Pemkab Bangli untuk mengikuti proses uji petik PMK3I agar dapat menentukan subsektor ekonomi kreatif unggulan. Hal ini akan akan menjadi pendorong pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Bangli. Ekosistem ekonomi kreatif yang kuat dapat menjadi daya dukung keberadaan destinasi wisata termasuk desa-desa wisata di Kabupaten Bangli.
"Kami optimis dalam upaya mewujudkan Kabupaten Bangli sebagai kabupaten kreatif. Tidak akan terlalu sulit mengingat pelaku ekonomi kreatifnya saat ini sudah semakin baik. Contohnya, produk ekraf dari salah satu peserta workshop KaTa Kreatif Bangli," ujarnya.7esa
1
Komentar