Koster-Giri dan Mulia-PAS Tes Kesehatan
Dua Paslon Akui Akrab dan Saling Bercanda
Cagub-Cawagub Bal
Wayan Koster
I Nyoman Giri Prasta
Made Muliawan Arya
Putu Agus Suradnyana
Pilkada 2024
Hasil rekomendasi dokter rencananya keluar tiga hari setelah pemeriksaan, bersamaan dengan tahapan ini KPU Bali melakukan pemeriksaan administrasi para calon
DENPASAR, NusaBali
Dua bakal pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Bali pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2024 melakukan tes kesehatan hari pertama di RSUD Bali Mandara, Sanur, Denpasar, Minggu (1/9). Suasana cair dan penuh keakraban ditunjukkan dua pasangan Cagub-Cawagub ini saat menjalani tes kesehatan.
Pantauan NusaBali, pasangan Cagub-Cawagub Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) yang diusung PDI Perjuangan bersama delapan partai politik pendukung lainnya tiba lebih awal di RS Bali Mandara menggunakan kaos hitam sekitar pukul 06.30 Wita. Selanjutnya pasangan Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS) tiba di RS Bali Mandara sejak pagi sekitar pukul 07.00 Wita. Pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang dimotori Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI dan sejumlah parpol lainnya ini berpakaian hitam-putih.
Mereka menjalani sejumlah pemeriksaan fisik. Kedua pasangan ini baru selesai jalani pemeriksaan sekitar pukul 13.00 Wita. Wayan Koster didampingi Giri Prasta usai menjalani tahapan pemeriksaan menyampaikan bahwa mereka mengikuti setiap pemeriksaan yang dipersyaratkan KPU dalam kontestasi Pilkada serentak 2024. “Astungkara semuanya berjalan lancar tidak ada hambatan,” ujar Koster.
Koster mengakui tahapan pemeriksaan yang dilakukannya kali ini cukup lengkap, sehingga ia lebih tahu kondisi fisiknya secara lebih komprehensif. “Ada tes yang memang sangat baru, saya sangat senang sekali. (Tes) memori, reaksi, juga kecepatan,” ungkapnya.
Menurutnya, kesehatan, baik fisik maupun rohani, merupakan hal yang sangat perlu diperhatikan dalam keseharian, apalagi ketika ingin menjadi seorang pemimpin daerah. Gubernur Bali periode 2018-2023 ini pun sebelumnya sempat berseloroh rajin minum ramuan agar tetap fit menjalani aktivitas keseharian. Setelah menjalani tes fisik, hari ini keduanya akan menjalani tes kejiwaan berupa psikotes dan wawancara. “Sesuai arahan tim dokter menyiapkan diri dengan baik, istirahat cepat jam 10 (malam),” kata Koster. Koster berharap hasil pemeriksaannya bersama Giri Prasta, baik fisik dan rohani, nantinya sesuai dengan harapan. Dengan begitu, apabila dirinya kembali terpilih sebagai Gubernur Bali bersama Giri Prasta sebagai wakil, dapat melaksanakan amanah jabatan dengan baik.
Bagaimana suasana pertemuan dengan pasangan Cagub-Cawagub yang jadi ‘lawan’ Koster-Giri di Pilgub Bali 2024, yakni Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS) saat tes kesehatan ini. “Wah itu kan kami kawan semua, kalau De Gajah (Muliawan) sudah seperti adik, seperti saudara sendiri, dekat, tidak ada apa-apa, biasa,” kata Koster. Koster dan Giri Prasta dapat menyelesaikan pemeriksaan sekitar 7 jam, meskipun tes saat ini dirasa lebih banyak daripada saat dirinya tes kesehatan di periode pertama.
Hal serupa diungkapkan Cagub Made Muliawan Arya alias De Gadjah. Dia mengaku saling bertegur sapa dan bercanda selama tahap pemeriksaan kesehatan.
Pasangan Cagub-Cawagub Bali, Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana usai menjalani tes kesehatan di RS Bali Mandara, Denpasar, Minggu (1/9). –YUDA
“Kami (kedua bakal pasangan calon) baik-baik saja tidak ada masalah, kami bercanda dan bertegur sapa, semua baik-baik saja ini namanya demokrasi berkompetisi, tidak ada lawan,” kata De Gadjah.
Pasangan Mulia-PAS menyelesaikan tes kesehatan sesaat setelah pasangan Koster-PAS. De Gadjah bersyukur telah menyelesaikan tahapan pemeriksaan ditangani tim dokter RS Bali Mandara. Dia mengakui selama ini berolahraga menjadi salah satu gaya hidupnya untuk menjaga kesehatan. Sementara Agus Suradnyana menyampaikan terima kasih atas layanan profesional yang diberikan tim dokter RS Bali Mandara. “Kami harapkan semua hasilnya dilancarkan,” ucap De Gadjah ditemani Suradnyana.
Selain pasangan Cagub-Cawagub Bali, RS Bali Mandara pada Minggu kemarin juga melakukan pemeriksaan hari pertama terhadap bakal paslon Bupati dan Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan-I Gede Ngurah Patriana Krisna dan I Nengah Tamba-I Made Suardana. Selanjutnya juga satu bakal paslon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem I Wayan Kari Subali-I Ketut Putra Ismaya Jaya, serta satu bakal paslon Bupati dan Wakil Bupati Bangli Raden Cahyo Adhi Nugroho-I Gusti Made Winuntara. RS Bali Mandara total telah melakukan pemeriksaan terhadap 19 bakal paslon dalam Pilkada serentak di Bali.
Direktur RS Bali Mandara dr I Gusti Ngurah Putra Dharma Jaya MKes mengatakan, hasil pemeriksaan seluruh bakal paslon akan dirapatkan sebelum diserahkan kepada pihak KPU. Menurut dr Ngurah Putra, pihaknya hanya berwenang melakukan pemeriksaan tanpa menentukan lolos tidaknya bakal paslon pada tahap tes kesehatan ini. “Nanti tanggal 4 September kita sampaikan kepada KPU, kami rapat pleno besok (hari ini, Red),” ujarnya.
Dia pun memastikan rumah sakit tidak memberi perlakuan khusus antara peserta Pilkada di Bali. "Kami tidak melihat siapa yang datang, tapi calon yang datang semua calon kepala daerah, kami perlakukan sama," katanya. Diketahui RSUD Bali Mandara menangani tes kesehatan selain bagi calon gubernur dan wakil gubernur, juga bagi tujuh kabupaten/kota, dimana dalam sehari mereka bisa menangani 12 calon sekaligus.
"Tidak ada yang harus begini dan lainnya begitu, semua sama, alurnya sama tidak ada perbedaan karena pemeriksaan, tempat, dan dokter-nya sama tidak ada pembeda kami punya 46 dokter spesialis dan sub-spesialis yang disiapkan," ujar Ngurah Putra. Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan mengatakan hari ini kedua pasangan calon akan kembali hadir untuk tes kesehatan lanjutan. Secara kasat mata, penyelenggara melihat kedua paslon datang dengan kondisi tegap dan bugar, menunjukkan kesiapan menjalani tahapan ini.
Hasil rekomendasi dokter rencananya akan keluar tiga hari setelah pemeriksaan, bersamaan dengan tahapan ini KPU Bali melakukan pemeriksaan administrasi terhadap syarat calon yang dibawa saat pendaftaran. "Kami sedang mengecek hasil administratif kemarin, kami mengecek keabsahan surat-surat terutama ijazah mereka, ada komisioner yang ke Jakarta, sementara saya di Bali di pemeriksaan kesehatan," ucap Lidartawan. 7 a, ant
1
Komentar