Disdikpora Gelar Penilaian 56 SMP
AMLAPURA, NusaBali - Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Karangasem kembali menggelar ANBK (Assessment Nasional Berbasis Komputer) tingkat SMP. ANBK ini akan diikuti 56 SMP yang merupakan penilaian bidang literasi. Agendanya, 9-10 September, secara online.
Seluruh komputer yang dimiliki satuan pendidikan, telah disurvei ditata dan diujicoba, 2-3 September. Sejumlah kepala satuan pendidikan mengatakan kesiapannya mengikuti ANBK. “Secara teknis tidak ada kendala, kami telah siap mengikuti ABK,” jelas Kasek SMPN 1 Selat I Nengah Sikiarta di ruang kerjanya, Banjar Gede, Desa Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem, Kamis (5/9).
50 siswa kelas VIII katanya telah ditetapkan pusat, nantinya yang ikut ANBK sebanyak 45 siswa, cadangan 5 siswa. Jumlah siswa sebanyak itu merupakan sampel.
Fasilitas internet tidak ada kendala, sekolah hanya didukung 16 komputer “Makanya, di saat ANBK nanti, dibagi 3 shift, dari pagi hingga sore,” jelasnya.
SMPN 1 Selat katanya, telah beberapa kali mengikuti ANBK, sehingga tidak ada kendala untuk menghadapi ANBK tahun 2024.
ANBK katanya, menyangkut survei pembelajaran literasi, karakter, numerasi dan survei lingkungan belajar. Hasil ANBK nanti tertuang di dalam rapor pendidikan. Jika ditemukan hasil literasi dan numerasi rendah, pihak satuan pendidikan agar mencari tahu penyebabnya, dengan melakukan perencanaan berbasis data. Rapor pendidikan itu juga sebagai acuan menyusun RKAS (Rencana Kerja Anggaran Sekolah).
Di bagian lain, Kasek SMPN 2 Amlapura Kadek Wirawan mengatakan, telah menyiapkan 30 perangkat komputer untuk mengikuti ANBK. Apalagi sebelumnya telah melaksanakan uji coba selama 2-3 September, sehingga perangkat komputer laik pakai.
“Nanti ANBK kami laksanakan 2 shift, secara teknis tidak ada hambatan. Sebab, sebanyak 50 siswa telah mengikuti ujicoba,” jelas Kadek Wirawan.
Begitu juga menurut Kasek SMPN 1 Abang I Gusti Bagus Putra walau memiliki 22 unit komputer, nantinya bisa melaksanakan ANBK dibagi 2 shift. Sebab, kekurangan komputer dipinjamkan dari laptop milik guru, sehingga terkumpul 33 komputer.
“Nanti pelaksanaannya 2 shift, shift I sebanyak 30 siswa, dan shift II sebanyak 15 siswa,” kata I Gusti Bagus Putra, pendidik dari Banjar Selat Kelod, Desa/Kecamatan Selat.
Kasek SMPN 1 Amlapura I Nengah Puspa juga mengaku telah siap mengikuti ANBK, sebanyak 50 siswa telah melaksanakan uji coba, sehingga siswa telah memiliki gambaran untuk mengikuti ANBK tersebut.
SMPN 1 Amlapura katanya, hanya memiliki 18 komputer, dinilai cukup untuk ANBK, dibagi tiga shift, tiap shift gunakan 15 komputer.
Kasek SMPN 2 Abang I Wayan Sarya juga mengatakan demikian. “Kan kami telah mengikuti uji coba, siswa telah memiliki gambaran, cara mengikuti ANBK. Sebanyak 50 siswa kelas VIII sebagai sampel telah disiapkan,” jelasnya.7k16
Komentar