Tim Pemenangan Mulia-PAS Dilantik Secara Niskala
AMLAPURA, NusaBali.com – Setelah Tim Pemenangan Pasangan Calon Gubernur Bali Made Muliawan Arya dan Calon Wakil Gubernur Bali Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS) diumumkan beberapa waktu lalu, kini tim pemenangan yang diketuai oleh I Kadek Budi Prasetya menjalani prosesi pelantikan secara niskala di Pura Penataran Agung Besakih pada Kamis (5/9/2024).
Pelantikan secara spiritual terhadap tim yang dikomandani pria yang akrab disapa Rambo ini diharapkan memberikan kelancaran tugas serta mengantarkan kesuksesan Mulia-PAS pada Pilkada Bali yang akan dilaksanakan 27 November mendatang.
Rangkaian upacara dilakukan dengan mengikuti prosesi Mejaya-Jaya di Pura Penataran Agung Besakih. Ritual ini dilakukan sebagai bentuk permohonan restu kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa, sekaligus pelantikan tim pemenangan secara niskala.
Selain itu, upacara ini juga merupakan bentuk doa agar Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada November 2024 berjalan lancar dan damai. Di sela-sela prosesi, para pendukung terdengar meneriakkan yel-yel "Mulia-PAS, Jaya, Jaya, Jaya" dengan semangat.
"Kami memohon doa restu agar Pilkada Serentak bisa berjalan dengan lancar dan damai. Selain itu, kami juga memohon agar perjuangan kami mendapat kelancaran. Kami sudah siap secara sekala dan niskala, dan jika diberi mandat oleh rakyat, kami akan mengabdikan diri sepenuh jiwa raga untuk Bali," ungkap Made Muliawan Arya alias De Gadjah didampingi Putu Agus Suradnyana dan Rambo.
Sejumlah kader dan simpatisan partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus turut hadir. Tak hanya pendukung, beberapa calon kepala daerah dari berbagai kabupaten/kota di Bali yang diusung oleh Partai Gerindra juga terlihat mengikuti upacara tersebut.
Di luar ritual tersebut, De Gadjah menyampaikan pesan khusus dari Pura Besakih. Ia mengucapkan selamat datang kepada Paus Fransiskus, yang pada hari yang sama memimpin Misa Agung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. "Kesederhanaan, rasa persaudaraan, dan semangat bela rasa Paus Fransiskus menjadi inspirasi bagi kami," ujar De Gadjah.
Ia juga menyampaikan salam kepada Keuskupan Denpasar serta umat Katolik yang hadir di SUGBK, menyatakan harapannya bahwa berkat dan rahmat dari Paus Fransiskus akan membawa inspirasi toleransi bagi seluruh rakyat Indonesia.
Setelah upacara di Pura Penataran Agung Besakih, pasangan Mulia-PAS melanjutkan persembahyangan di beberapa pura lain, termasuk Pura Ratu Subandar dan Pura Merajan Selonding, tempat pemujaan Raja Dalem Kesari Warmadewa, pendiri Dinasti Warmadewa.
Perjalanan berlanjut ke Pura Batukaru, Tabanan. Di sana, mereka disambut oleh calon Wakil Bupati Tabanan, I Nyoman Ardika alias Sengap. Suasana kekeluargaan dan canda tawa menyelimuti acara tersebut, di mana De Gadjah dan Agus Suradnyana tampak akrab bercengkerama dengan pendukung dan pedagang di sekitar pura.
1
Komentar