Mancini Akui Kualitas Indonesia
Taktik STY Dapat Pujian Media Arab Saudi
Pertandingan pembuka selalu sulit, dan kami juga menghadapi tim Indonesia yang memiliki pemain bagus yang bermain secara profesional di liga-liga Eropa.
JEDDAH, NusaBali
Roberto Mancini mengakui kualitas pemain Timnas Indonesia cukup bagus. Pelatih Arab Saudi itu melihat banyaknya pemain dari liga-liga Eropa telah meningkatkan level permainan Skuad Garuda.
Ya, Arab Saudi mendapat perlawanan sengit dari Indonesia pada matchday pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Jumat (6/9) dinihari Wita. The Green Falcons ditahan imbang Indonesia 1-1.
Berlaga di Stadion King Abdullah, Arab Saudi sejatinya diunggulkan untuk menang. Namun, Arab Saudi justru kebobolan lebih dulu pada menit ke-19 dan menyamakan skor 1-1 pada injury time atau menit ke-45+5.
Pada laga itu, Arab Saudi tampil dominan, dengan 65 persen penguasaan bola dan melepas 18 tembakan. Namun, catatan itu tidak cukup untuk mampu mengalahkan Indonesia. Bahkan Mancini sejak awal meyakini Indonesia bukan lawan yang mudah.
Pelatih asal Italia itu tidak menjadikan ranking FIFA sebagai acuan. Dan, keyakinan Mancini itu benar-benar terjadi. Indonesia tampil sangat solid, terutama saat bertahan. Menurutnya, para pemain abroad jadi faktor kunci di balik peningkatan kualitas Timnas Indonesia.
"Pertandingan pembuka selalu sulit, dan kami juga menghadapi tim yang memiliki pemain bagus yang bermain secara profesional di liga-liga Eropa," kata Mancini dikutip dari Arriyadiyah.
Di starting XI Timnas Indonesia, delapan pemain tercatat bermain di klub luar negeri. Sedangkan di kubu Arab Saudi, hanya Saud Abdulhamid yang bermain di luar negeri, yakni AS Roma.
Menurut Mancini timnya tidak bermain buruk. Mereka punya banyak peluang, 18 shots dilepas. Bahkan, Arab Saudi punya peluang emas lewat penalti. Namun, tendangan Salem Al Dawseri digagalkan Maarten Paes.
Lebih jauh Mancini mengeluhkan banyaknya pemain Timnas Arab Saudi yang menjadi cadangan di level klub. Menurutnya, pemain Arab Saudi harus lebih sering berpatisipasi di laga level klub. Dia mengeluhkan, 20 pemainnya menjadi cadangan pada pertandingan Liga Arab Saudi.
"Tidak ada solusi dari situasi dilematis ini. Kami hanya harus mengintensifkan bekerja bersama mereka," kata Mancini.
Tak hanya Mancini, media-media Arab Saudi juga memberi apresiasi performa bagus Timnas Indonesia. Bahkan, Arabnews menilai Skuad Garuda jadi tim yang paling berkembang di Asia.
"Arab Saudi harusnya bisa lebih baik. Mereka bermain dengan kepercayaan diri yang berlebihan di depan pendukung sendiri dan juga di depan Indonesia," tulis Al-Jazirah.
Al-Jazirah juga memberi pujian pada Shin Tae-yong (STY). Sebagai pelatih, STY dianggap memakai taktik yang merepotkan kubu Arab Saudi. Mereka menilai Arab Saudi harusnya malu dengan situasi di lapangan.
"Shin Tae-yong bermain dengan cara yang mengejutkan Roberto Mancini dan para pemainnya. Mereka mengandalkan serangan demi serangan dari lebar lapangan, serta membangun serangan balik yang Sebagian besar membuat tim Saudi malu," ulas Al-Jazirah.
Arabnews melihat hasil imbang Indonesia lawan Arab Saudi dalam konteks lebih luas. Mereka melihat program naturalisasi yang diterapkan membuat Indonesia berkembang pesat, bahkan paling berkembang di level Asia.
"Indonesia menyongsong laga ini dengan status tim peringkat 133 dunia, 77 peringkat di Bawah Arab Saudi. Jadi tak mengherankan bila pendukung tuan rumah mengharapkan kemenangan besar," imbuh Arabnews. Ant
Komentar