Australia Cari Pelampiasan

Kapten Timnas Australia, Jackson Irvine kecewa berat dengan kekalahan dari Bahrain. Jackson meminta para pemain Australia segera sadar, mereka berlaga di kualifikasi yang sangat penting.

Jackson pun tak mau terlalu bersedih. Pemain St. Pauli itu ingin segera mengambil pelajaran. Sebab, Australia akan menjalani laga berat melawan Indonesia, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. 

"Kami harus banyak belajar dan segera menatap laga hari Selasa," tegas Irivin. Jackson Irvine mengakui laga lawan Indonesia akan sangat krusial bagi Austalia. Bahrain menutup kegemilangan Australia yang pada enam laga sebelumnya tanpa kebobolan. Gol bunuh diri Harry Souttar pada menit ke-89 menghentikan laju itu.

Kekalahan Australia itu yang kedua di kandang sendiri dalam kualifikasi Piala Dunia sejak 1981. Sebelumnya pada kualifikasi Piala Dunia 2022, Australia kalah 0-2 dari Jepang di Sydney.

ESPN Australia menyebut pertahanan Bahrain terorganisir dengan baik, gigih dan licik. Sejumlah pemain Australia juga frustrasi dengan 'strategi' buang-buang waktu yang diperagakan tim tamu.

"Jelas tidak cukup baik", kata pemain Australia Mat Ryan. "Saya merasa kami terlalu naif dalam cara kami memainkan permainan. Saya rasa ini bukan soal perlunya bekerja lebih keras namun perlu bekerja lebih cerdas."

"Kami sudah mempersiapkan diri, utamanya pemain muda yang belum pernah mengalami momen seperti ini. Kami juga kurang beruntung karena bola tak mau masuk." *