nusabali

Bhaskara Budaya Merawat Warisan Budaya Bali

  • www.nusabali.com-bhaskara-budaya-merawat-warisan-budaya-bali

GIANYAR, NusaBali - Bhaskara Budaya II dengan tema ‘Nguripin Budaya Bali’ sebagai wujud nyata melestarikan budaya leluhur Bali digelar di Puri Kauhan Ubud, Gianyar, Minggu (8/9).

Kegiatan ini diisi dengan wimbakara nyurat lontar, utsawa dharmagita, dan lomba opini beraksara Bali. Sehari sebelumnya, Bhaskara Budaya diisi dengan yoga massal dan pengobatan gratis di Alun-alun Kota Gianyar, Sabtu (7/9).

Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud yang menjabat Koordinator Staf Khusus Presiden RI, Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana, memberikan apresiasi kepada Acarya Media Nusantara dan Aliansi Pemuda Hindu Bali (APHB) Kabupaten Gianyar atas penyelenggaraan Bhaskara Budaya II. 

“Kegiatan positif seperti ini harus terus dilaksanakan. Generasi muda harus belajar dan menjaga warisan budaya leluhur,” ungkap Anak Agung Rai. Harapannya, sebelum pelaksanaan lomba, diharapkan bisa mengadakan workshop atau pembinaan terlebih dahulu agar peserta mendapatkan pemahaman lebih mendalam mengenai lomba yang akan diikuti. Misalnya, dalam utsawa dharmagita, para peserta dapat mempelajari teknik vokal yang baik sesuai tembang yang dilombakan.

Sekretaris Acarya Media Nusantara, Putu Eka Sura Adnyana, menyampaikan Bhaskara Budaya lahir dari kekhawatiran atas menurunnya minat generasi muda mempelajari budaya Bali. Program ini berupaya menjadi wadah bagi generasi muda untuk terus berkarya dan melestarikan warisan budaya Bali, sejalan dengan Pergub Bali Nomor 80 Tahun 2018 tentang perlindungan dan penggunaan bahasa, aksara, dan sastra Bali. “Kami siap bersinergi dengan pemerintah, organisasi kepemudaan, dan masyarakat untuk mendukung pelestarian budaya Bali,” tambahnya.

Bhaskara Budaya II didukung penuh oleh Jasa Otoritas Keuangan Republik Indonesia sebagai sponsor utama. Ketua panitia, I Wayan Degus Jaya, menyampaikan kegiatan ini diikuti 60 peserta tingkat SMA/SMK se-Bali. Masing-masing lomba nyurat lontar 40 peserta dan 10 pasang peserta lomba makewin. Juara I Kakawin putri dirah SMA 1 Mengwi, juara 2 SMA 3 Denpasar, dan juara 3 SMA 8 Denpasar. Juara I kakawin putra diraih SMA 2 Denpasar, juara 2 SMA 1 Gianyar, dan juara 3 SMA 3 Denpasar. Juara I lomba Nyurat Lontar SMA 1 Ubud, Juara 2 SMA 1 Sukawati, dan juara 3 SMA 1 Kuta Utara. 

Dengan demikian, juara umum Bhaskara Budaya II kali ini yaitu SMA 3 Denpasar, berhak membawa pulang Piala Bergilir Bhaskara Budaya. Bhaskara Budaya II menjadi bukti bahwa sinergi antara pemuda, pemerintah, dan berbagai pihak mampu menjaga dan menghidupkan kembali budaya Bali di tengah arus modernisasi. 7 nvi

Komentar