Pendapatan Retribusi Tambat Kapal Meningkat
Pendapatan retribusi tambat pelabuhan di tahun 2023 yakni Rp 2,43 miliar, melampaui target Rp 2,1 miliar.
SEMARAPURA, NusaBali
Aktivitas tambat kapal di pelabuhan wilayah Kabupaten Klungkung setiap tahun mengalami peningkatan. retribusi tambat pelabuhan Rp 2 ribu per GT (gross tonnage) atau ukuran volume internal kapal secara keseluruhan.
Kadis Perhubungan Klungkung, I Gusti Gede Gunarta mengatakan GT kapal yang tambat di pelabuhan wilayah Kabupaten Klungkung bervariasi. Ada 6 GT ada pula 66 GT. “Pendapatan retribusi tambat sangat dipengaruhi aktivitas penyeberangan,” ujar Gusti Gunarta.
Meningkatnya kunjungan wisatawan ke Nusa Penida membuat retribusi tambat mengalami peningkatan setiap tahunnya. Ada 12 lokasi parkir yang dipungut retribusi tambat, di antaranya Pelabuhan Banjar Tribuana, Banjar Bias, Kampung Kusamba, Banjar Nyuh Dua Nusa Penida, Kampung Toya Pakeh Nusa Penida, Sampalan Nusa Penida, Buyuk, Bias Munjul, Tanjung Sangiang, Jungut Batu, dan Penyeberangan Nusa.
Total retribusi tambat pelabuhan tahun 2021 sebesar Rp 1,93 miliar lebih, melampaui target Rp 1,64 miliar. Pada tahun 2022 besaran retribusi Rp 2,13 miliar lebih, melampaui target Rp 1,88 miliar lebih. Tren peningkatan retribusi tambat pelabuhan masih terlihat di tahun 2023 yakni Rp 2,43 miliar, melampaui target Rp 2,1 miliar. 7 wan
Komentar