nusabali

Prestasi Judo Tak Memuaskan

  • www.nusabali.com-prestasi-judo-tak-memuaskan

BANDA ACEH, NusaBali - Pelatih judo Bali Agus Putra Adnyana mengakui persiapan yang minim dan kondisi atlet cedera membuat perolehan medali tim judo Bali masih kurang memuaskan di nomor perorangan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

"Ini jauh dari target yang kami tentukan karena kami keluar sebagai juara umum di PON Papua dengan enam medali emas tapi di sini kami baru dapat satu medali emas," kata pelatih judo Bali Agus Putra Adyana di Banda Aceh, Kamis (12/9).

Agus Adnyana mengaku ada lima atlet Bali tergabung dalam Pelatnas judo. Namun mereka dalam kondisi cedera serta tidak bugar saat pulang ke Bali. 

"Kami memiliki waktu pelatihan dua bulan, sebulan kami lakukan untuk perawatan dan sebulan terakhir baru persiapan ke PON ini," kata Agus Adnyana.

Dia mengatakan Bali hanya meraih satu medali emas dari Gede Ganding Kalbu di nomor perorangan -100kg putra. Lalu empat medali perak dipersembahkan Gede Agastya di nomor +100kg putra, I Made Sastra Dharma di nomor -90kg putra, Ni Komang Sri di nomor -57kg putri dan Dewa Ayu Mira di nomor +78kg putri.

Kemudian tiga medali perunggu dari I Komang Ardiarta di nomor -81kg putra, Ni Kadek Desi di nomor -45kg putri, dan Fania Farid di nomor -78kg putri. Di laga di nomor +100kg putra atlet Bali Gede Agastya sejatinya berpeluang meraih medali emas, tapi dirinya cedera lutut di tengah pertandingan.Cedera itu membuatnya kesakitan meski tetap melanjutkan pertandingan tapi dirinya kalah dari atlet Jawa Barat Rafi Fadilah.

"Kami hampir kewalahan sebenarnya ketika atlet ini lepas dari pelatnas kembali ke Bali dalam kondisi cedera dan kami maksimalkan latihan hingga hasil hari ini," kata Agus Adnyana.

Agus Adnyana menambahkan hasil medali yang didapatkan di PON Aceh-Sumut ini akan menjadi evaluasi besar bagi internal PJSI Bali.

Dengan predikat atlet pelatnas tentu medali yang harus didapatkan lebih banyak di PON Aceh-Sumut ini. ant

Komentar