Mesin Mati, Crosser Diva Ismayana Gagal Raih Medali
MEDAN, NusaBali - Crosser andalan Bali, I Gusti Ngurah Diva Ismayana mengalami nasib apes saat berlaga di kelas perorangan trail 155 CC modif di PON XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara. Pada laga yang digelar di Sirkuit GTX Sena Kualanamu, Sumatera Utara pada Senin (16/9), crosser andalan itu mengalami mati mesin di tengah lintasan. Alhasil, dia gagal finis pada kejuaraan itu dan tidak meraih medali.
Ofisial Tim Balap Motor PON Bali Pande Gita mengungkapkan kalau Diva Ismayana belum beruntung di PON XXI/2024. Kejadian ini seolah mengulangi kejadian di PON Papua silam. Yang mana, saat itu Diva hanya mampu meraih perak meskipun selangkah lagi meraih emas. "Saat itu Diva terjatuh di tikungan terakhir. Sekarang, mesin mati menjadi kendala. Sudah hampir menyalip lima pembalap dalam lap pertama, mesin motor Diva Ismayana tiba-tiba mati," ungkapnya, Senin sore.
Kejadian mesin mati ini terjadi saat lap pertama baru berjalan. Setelah semua pembalap ada di depan, motor yang ditunggangi itu baru hidup. Dia pun mengaku heran dengan kondisi dan kendalanya. Padahal, sampai sekarang dibawah, motor masih normal hidup. Sebenarnya lanjut Pande Gita, Diva Ismayana bisa bertarung dengan kondisi motor seperti itu. "Namun pembalap lain sudah jauh di depannya. Sehingga tidak bisa menyelesaikannya," tambahnya.
Meski saat ini tidak memberikan hasil yang maksimal, namun peluang masih ada. Emas masih bisa diraih dari grasstrack dari kelas beregu trail 155 cc modif. Di kelas ini, Diva Ismayana dan Agung Gita Arimbawa yang akan turun pada sore nanti. "Ya semoga tidak ada kendala lagi saat itu nanti. Karena kejadian mati mesin ini sangat disayangkan," pungkasnya. 7 dar
1
Komentar