Pemkab Klungkung Terima Alokasi Insentif Fiskal

Kabupaten Klungkung menjadi satu-satunya kabupaten di Bali yang mendapat penghargaan bersama 14 pemerintah provinsi/kabupaten/kota di Indonesia. Kabupaten Klungkung menerima dana Rp 6.147.813.000.

Kepastian Klungkung berhak atas insentif fiskal ini tertuang dalam Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 353 Tahun 2024 tentang rincian Alokasi Insentif Fiskal Tahun Anggaran 2024 untuk Kategori Kinerja Percepatan Daerah Tahun Berjalan pada Tahun Anggaran 2024. 

Jendrika mengatakan, keberhasilan yang diraih ini tidak terlepas dari koordinasi dan kerja sama yang baik semua jajaran Pemkab Klungkung dalam upaya penggunaan produk dalam negeri dan percepatan belanja daerah. “Penghargaan ini harus kita syukuri dan patut berbangga sebab Kabupaten Klungkung merupakan kabupaten satu-satunya di Provinsi Bali yang berhasil mendapatkan dana insentif fiskal ini,” ujar Jendrika.

Dia berharap ke depannya organisasi perangkat daerah (OPD) harus terus bekerja sama dan berkoordinasi yang baik. Sehingga Pemkab Klungkung bisa mempertahankan dan meningkatkan pencapaian ini. “Mari bersama-sama terus selalu tingkatkan kerja sama dan koordinasi yang baik ini ke depan. Dana ini nantinya digunakan dengan baik sesuai arahan/regulasi dari pemerintah pusat,” ujar Jendrika.

Sri Mulyani mengatakan dana yang diberikan kepada daerah sebagai bentuk apresiasi atas kinerja yang baik dalam berbagai bidang. Seperti pengelolaan keuangan daerah, pelayanan umum, dan pelayanan dasar. Sri Mulyani berharap kerja sama yang baik selama ini dari Pemkab Klungkung agar terus ditingkatkan untuk kemajuan daerah. 

“Selamat kepada Kabupaten Klungkung yang telah menerima penghargaan ini. Dana ini agar digunakan sebaik-baiknya dan ke depan pencapaian ini harus terus ditingkatkan,” harapnya. Hadir, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Sekda Klungkung Anak Agung Gede Lesmana, dan undangan lainnya. @ wan